Virus Corona
Yayasan Life After Mine Serahkan Bantuan 510 Tempat Tidur Medis ke RSDC Wisma Atlet
Adri Martowardojo, Pengurus Yayasan LAM mengatakan, nantinya 510 unit ini akan ditempatkan di unit ICU dan area observasi.
Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Yayasan Life After Mine (LAM) didukung MMS Group Indonesia baru saja menyumbangkan 510 set tempat tidur medis ke Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Serah terima bantuan itu dilakukan di RSDC Wisma Atlet Tower 1 bersama Kementerian Kesehatan yang diwakilkan oleh Dirjen Pelayanan Kesehatan Prof. dr. Abdul Kadir dan Kolonel dr. Stefanus Dony selaku Koordinator Operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran.
Adri Martowardojo, Pengurus Yayasan LAM mengatakan, nantinya 510 unit ini akan ditempatkan di unit ICU dan area observasi.
Baca juga: Bantuan Konsentrator dan Tabung Oksigen dari Singapura Sudah Tiba di Jakarta
Namun, apabila tempat lain seperti Asrama Haji, Rusun Nagrak, Rusun Pasar Rumput ataupun RSUD membutuhkan tempat tidur tambahan, dapat mengajukan ke RSDC Kemayoran.
"Keseluruh tempat tidur ini kami harapkan dapat membantu ketersediaan fasilitas pemulihan kesehatan untuk pasien Covid-19, khususnya untuk pasien dengan gejala berat," kata Adri Martowardojo di Jakarta, Rabu (14/7/2021).
Andrew Hidayat, Pembina Yayasan LAM menambahkan, pihaknya memiliki komitmen dan visi untuk membawa dampak positif kepada masyarakat di sekitar area pertambangan.
Namun, kondisi pandemi nasional saat ini membuat LAM merasa perlu untuk berkontribusi di kawasan DKI Jakarta, sebagai salah satu provinsi dengan kasus positif terbesar.
Baca juga: Pasien Covid-19 Terus Melonjak, RSUD Cibinong Butuh Donasi Tempat Tidur, Obat, dan Oksigen Medis
Tidak hanya itu saja, Yayasan LAM juga akan mengupayakan bantuan tambahan seperti tabung oksigen dan oximeter untuk membantu percepatan penanggulangan Covid -19.
"Lebih daripada itu, mitra kami dari dalam maupun luar negeri, juga menunjukan semangat yang sama dalam membantu upaya pemerintah untuk percepatan penanggulangan Covid -19 di Indonesia," kata Andrew Hidayat.
Sementara itu, Dirjen Pelayanan Kesehatan, Abdul Kadir mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh LAM kepada pemerintah.
Baca juga: Tunda Biaya Rehab Panti dan Sekolah, DKI Alokasikan Duit Rp 623 Miliar untuk Bantuan Sosial Tunai
Menurutnya, bantuan fasilitas tempat tidur ini sangat bermanfaat sebagai tambahan tempat tidur untuk menghadapi lonjakan kasus beberapa minggu kedepan.
Abdul Kadir juga kembali mengingatkan pentingnya pemberlakukan pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat saat ini, untuk dilaksanakan dengan baik.
"Apabila pemerintah tidak menetapkan PPKM Darurat, kemungkinan kenaikan kasus positif harian dapat mencapai hingga 70 ribu kasus. Bantuan ini merupakan bukti nyata kerja sama yang baik antara pihak swasta dan pemerintah," ujar Abdul Kadir.
Penulis: Ign Agung Nugroho