Artis Terjerat Narkoba
Terjerat Narkoba, Sang Sopir Beberkan Kenakalan Nia Ramdhani, Berubah Sejak Usia 17
Nia Ramadhani terjerat kasus narkoba, sang sopir menuturkan masa lalu Nia sejak usia 17 tahun mulai berubah
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM - Nia Ramadhani dan Ardi Bakri ditetapkan jadi tersangka penyalahgunaan narkotika
Selama ini kelakuan nakal Nia Ramadhani ternyata diketahui oleh sosok yang selama ini setia menemani ibu tiga anak ini kemana pun pergi.
Jauh sebelum ditangkap polisi, menantu Aburizal Bakrie itu mengungkap cerita kenakalan remaja yang ditutupi oleh sopirnya.
Nia dikenal sebagai anak yang pendiam tapi semua berubah ketika ia menginjak usia 17 tahun.
Tinggal jauh dari orangtua dan memiliki uang dari hasil bekerja sebagai artis, Nia Ramadhani kerap kali keluar masuk klub malam.
Baca juga: Jessica Iskandar Kenal Nia Ramadhani Selalu Hidup Sehat, Kaget Sahabatnya Ditangkap Karena Narkoba
Kenakalan Nua Ramadhani itu tertutup rapat berkat jasa Ivan.
Ivan adalah sopir Nia Ramadhani yang setia.
Bahkan Ivan sudah bekerja dengan Nia Ramadhani saat ia masih anak-anak.
Ivan dan Nia Ramadhani mengurai cerita lucu dan kenakalan dalam acara Nyonya Boss, dilansir dari kanal YouTube Trans TV Official pada 2020 lalu.
Ivan rupanya sudah 18 tahun lebih menjadi sopir Nia Ramadhani.
Di acara Nyonya Boss kala itu, Ivan mengungkap kenakalan Nia Ramadhani di masa lalu.
Awalnya, terlihat Ivan sedang mengantar Nia Ramadhani ke suatu tempat.
Baca juga: Daftar Barang Bukti di Kasus Narkoba Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie
Nia Ramadhani lalu memperkenalkan Ivan yang sudah bekerja dengannya cukup lama sebagai sopir.
"Dari umur 13 lah, kurang lebih 18 tahun ya," kata Ivan.
Ivan melanjutkan, dirinya sudah menjadi sopir Nia Ramadhani sejak bosnya itu bermain di sinetron Bawang Merah Bawang Putih.
"Jadi Ivan tuh tahu semuanya," kata Nia Ramadhani.
Selama pisah dari orang tua dan tinggal sendiri di apartemen, Nia Ramadhani hanya bersama Ivan.
"Ini makanya salah didik juga. Masalah gue nggak bisa buka buah juga mungkin gara-gara lo Van," kata Nia Ramadhani.
"Dia kan jauh lebih tua dari aku. Harusnya dia bisa membimbing aku tuh lebih benar, kayak ngingetin apa kek gitu," sambung Nia Ramadhani.
Istri pengusaha Ardi Bakrie itu cerita, bukannya membimbing, Ivan justru suka mengantar dirinya saat masih suka nakal dan bersenang-senang di dunia malam.
"Ada uang tutup mulutnya soalnya," kata Ivan sambil tertawa.
"Tiap ke dunia malam gue bagi-bagi duit, gue bingung," kata Nia Ramadhani.
Ivan mengungkap, jika sebenarnya sebelum usia 17 tahun, Nia Ramadhani adalah sosok yang pendiam.
Baca juga: Miliki Sabu dan Alat Hisap, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Menjadi Tersangka Penyalahgunaan Narkoba
Namun begitu sudah memiliki KTP di usia 17 tahun, Nia Ramadhani sudah mulai pergi ke klub.
Di tengah pembicaraan itu, Nia Ramadhani kemudian bercerita pernah di suatu waktu tak sanggup membayar gaji Ivan.
"Padahal tiap hari syuting," kata Ivan.
"Iya, tapi kemana ya Van duitnya," balas Nia Ramadhani.
Saat itu Ivan bisa menerima gajinya tidak dibayarkan.
Namun ia meminta uang bensin motor supaya bisa melaju dari rumah Ivan ke tempat tinggal Nia Ramadhani.
"Tapi sekarang dia udah agak blagu setelah pindah ke Menteng," kata Nia Ramadhani.
"Sebenarnya yang blagu itu dia. Mungkin orang-orang pikir hidup gue yang berubah. Tidak, lebih ke dia," kata Nia Ramadhani sambil menunjuk Ivan.
Selama tinggal di Menteng, kata Nia Ramadhani, Ivan sudah mulai sombong ketika memiliki anak buah.
"Karena dia sudah merasa lama, jadi dia mulai memerintah-memerintah," kata Nia Ramadhani.
"Alhamdulillah bu, rezekinya bagus," kata Ivan.
"Alhamdulillah, mudah-mudahan lu sehat-sehat ya Van, walaupun makin lama makin gendut," kata ibu cantik 3 anak itu, dikutip dari TribunBogor, Jumat (9/7/2021).
Selesai membahas hal tersebut, asisten Nia Ramadhani, Theresa bertanya soal momen Ivan yang tak terlupakan selama bekerja bareng bosnya.
Ivan pun mengungkap momen yang tak terlupakan selama 18 tahun kerja bersama Nia Ramadhani.
"Waktu sekolah ada aja pasti ada aja yang ketinggalan. Bukunya lah ketinggalan, apanya lah," kata Ivan.
"Emang lo yang ngambil-ngambilin ya?" kata Nia Ramadhani.
"Iya, nganterin ke kelas saya. Nggak boleh dititipin, ya udah," cerita Ivan.
"Kayaknya waktu itu gue keder dah. Buku apa yang disuruh bawa. Mending gue bawa tas aja deh kosong," kata Nia Ramadhani.
"Gue emang mengakui gue itu orangnya sangat selebor. Gue juga nggak mau jadi orang kayak begini," kata Nia Ramadhani.
Kini, Nia Ramadhani harus berurusan dengan polisi karena kasus narkoba bersama Ardi Bakrie, dan sopir ZN.
Polisi melakukan penggeledahan terhadap Nia Ramadhani di kediamannya di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Rabu (7/7/2021), pukul 15.00 WIB.
Berdasarkan hasil penangkapan tersebut, kepolisian menemukan barang bukti berupa sabu, bong atau alat isap, sabu-sabu.
Berdasarkan hasil tes urin, Nia Ramadhani, Ardi Bakrie dan ZN dinyatakan positif menggunakan sabu-sabu.
Selain itu, Nia Ramadhani juga harus melakukan tes lainnya untuk pengembangan kasusnya.
"Untuk memastikan lagi, kita cek lab darah dan juga rambut," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Yusri Yunus, saat ditemui Grid.ID di Polres Jakarta Pusat, Kamis (8/7/2021).
Saat konfrensi pers atau rilis, Nia Ramadhani, Ardi Bakrie, dan juga karyawannya tak dihadirkan di lokasi.
Pihak kepolisian mengungkapkan hal tersebut dikarenakan Nia Ramadhani, Ardi Bakrie dan karyawannya tengah melakukan tes lainnya terkait kasus ini.
"Lagi tes rambut," tutup Yusri Yunus.
Barang Bukti
Untuk diketahui, Nia Ramadhani ditangkap lebih dulu bersama sopirnya di rumah kawasan Pondok Pinang, Kebayoran lama, Jakarta atas kasus narkoba pada Rabu (7/7/2021).
Dalam kasus ini, Polisi juga menangkap sopir Nia Ramadhani, ZN (43).
Dari tangan ZN, Polisi menemukan satu klip narkoba jenis sabu seberat 0,78 gram.
Menurut Yusri, Nia Ramadhani membeli sabu tersebut seharga Rp 1,5 juta.
"Harganya per satu klip Rp 1,5 juta rupiah," kata Yusri Yunus dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Cumicumi.
Kepada Polisi, Nia Ramadhani mengaku menggunakan sabu karena pandemi.
Selain itu, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie mengaku mengkonsumsi sabu karena tekanan kerja.
"Kalau penyampaian awal memang di masa pandemi dia menggunakan, apalagi dia suami istri, tekanan kerja yang banyak, alasan klasik, kami akan terus, kami akan kejar terus, mudah-mudah pemasoknya dapat," kata Yursi Yunus.
Dari hasil pemeriksaan, kata Yusri Yunus, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie mengaku sudah lima bulan menggunakan narkoba jenis sabu.
"Kami masih mendalami. Pengakuan awal sekitar 4 -5 bulan, tapi masih terus kami dalami," kata Yusri.
Polisi awalnya mendapat informasi bahwa Nia Ramadhani sering menggunakan narkoba jenis sabu.
Dari informasi tersebut, Sat Narkoba Polres Jakarta Pusat lalu melakukan penyelidikan.
"Satnarkoba Polres Metro Jakarta Pusatmenadapat informasi, bahwa sodari RA sering menggunanakan sabu-sabu ini," kata Yusri Yunus.
Dari hasil pendalaman, kata Yusri, Polisi mengamankan ZN, sopir Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
"Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan satu klip narkotika jenis sabu. kemudian dilakukan interogasi yang bersangkutan mengakui barang tersebut milik RA," kata Yusri Yunus.
Polisi lantas melakukan pengembangan ke rumah Nia Ramadhani.
Di rumah Nia Ramadhani, Polisi menemukan alat hisap sabu.
"Penyidik melakukan penggeledahan, menemukan saudara RA di dalam rumah, penggeldahan ditemuka bong milik sodara RA," kata Yusri Yunus.
Nia Ramadhani, kata Kombes Pol Yusri Yunus, juga mengakui bahwa suaminya, Ardi Bakrie juga mengkonsumsi sabu-sabu.
"Mengakui bahwa juga suaminya AAB juga menghisap bersama, menggunakan sabu bersama-sama," kata Yusri Yunus.
Saat itu, kata Yusri, Ardi Bakrie tak berada di rumah.
Hingga malam harinya, Ardi Bakrie menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat.
"Barulah setelah istrinya menghubugi suami, sore hari setelah isya sodara AAB datang ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk menyerahkan diri," kata Yusri Yunus.
Menurut Kombes Pol Yusri Yunus, hasil tes urine Nia Ramadhani, Ardi Bakrie dan ZN positif sabu-sabu.
"Kita cek lab, darah dan rambut, untuk kelengkapan berkas, ketiganya sudah ditetapkan sebagai tersangka," katanya.
Kini Polisi juga turut mendalami pemasok sabu untuk Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
"Termasuk pemasoknya dari mana akan kami lakukan pengejaran. dari mana dia membeli barang ini, tim masih bergerak di lapangan," tutup Yusri Yunus.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kenakalan Nia Ramadhani Selalu Ditutupi Sopir, Istri Ardi Bakrie Beri Uang Tutup Mulut: Salah Didik
