Piala Eropa 2020

Pelatih Bali United Stefano Cugurra Perkirakan Timnas Brasil Berhasil Jadi Juara Copa America 2021

Copa America 2021 telah masuk ke babak final yang memertemukan Argentina versus Brasil, Minggu (11/7/2021) pukul 07.00 WIB.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
baliutd.com
Teco pimpin pemain Bali United latihan di pesisir pantai Melia Bali Hotel, Nusa Dua, Bali, Selasa (16/3/2021) pagi. 

WARTAKOTALIVE.COM, BALI - Copa America 2021 telah masuk ke babak final yang memertemukan Timnas Argentina versus Timnas Brasil, Minggu (11/7/2021) pukul 07.00 WIB.

Duel kedua tim nasional itu mendapat perhatian Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco.

Sebagai juru taktik asal Brasil, Teco jelas mendukung negeri samba jadi juara Copa America tahun ini.

Pasukan Lionel Messi dan kawan-kawan lolos ke babak final usai menyisihkan Peru dengan kemenangan 1-0 berkat gol tunggal Lucas Paqueta pada Selasa (6/7/2021).

Sementara, tim Tango harus bekerja keras melawan perlawanan Kolombia dengan skor 1-1 hari Rabu (7/7/2021).

Argentina lebih dulu unggul melalui gol Lautaro Martinez pada menit ketujuh, yang kemudian disamakan Luis Diaz pada menit ke-61 hingga pengujung babak kedua berakhir.

Baca juga: Gelandang Bali United Komang Tri Arta Wiguna Jadikan Piala Eropa & Copa America untuk Jaga Imunitas

Baca juga: Jelang Final Copa America 2021 Argentina vs Brasil, Messi Diingatkan Akan Lawan Brasil dan Wasit

Baca juga: Susanto Bek Dewa United FC Prediksi Brasil Juara Copa America Kalahkan Argentina 2-1 di Final

Kedua tim melanjutkan pada babak adu penalti yang dimenangkan La Albiceleste, sebutan Timnas Argentina dengan skor 3-2 atas Los Cafeteros, sebutan Kolombia.

Argentina harus berterima kasih kepada kiper mereka, Emiliano Martinez usai berhasil menggagalkan tiga tendangan dari Kolombia, yaitu Davinzon Sanches, Yerry Mina, dan Edwin Cardona.

"Menurut saya, Brasil akan berhasil memenangi laga final Copa America nanti. Brasil punya semangat tinggi buat lawan Argentina,” kata Teco dikutip dari baliutd.com.

Brasil bertemu Argentina di laga final mendatang akan menjadi pertemuan mereka ke-11.

Terhitung sudah 10 laga pertemuan kedua tim besar di benua Amerika ini pada final ajang Copa America sepanjang sejarah.

Tercatat, sudah 8 trofi juara diraih La Albiceleste sedangkan Brasil baru meraih dua tahta kemenangan.

Jaga Imunitas

Sementara itu, gelandang bertahan Bali United, Komang Tri Arta Wiguna, harus sabar menerima keputusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menunda pelaksanaan kompetisi Liga 1 2021 akibat wabah pandemi Covid-19.

Terhitung sudah tiga kompetisi yang gagal dilaksanakan, sebagai ajang untuk menunjukkan kualitas penampilan seorang Komang Tri di atas lapangan hijau.

Sejauh ini, Komang Tri Arta Wiguna baru dapat merasakan debut dengan tim senior Serdadu Tridatu saat agenda Tour De Java beberapa waktu lalu di Yogyakarta dan Solo.

Pemain asal desa Madenan, Buleleng, Bali, itu sangat kecewa perihal kompetisi yang tidak kunjung dilaksanakan.

Alumni Elite Pro Academy Bali United itu memiliki kunci untuk selalu bahagia menjalani rutinitas tim di saat latihan, meskipun kompetisi belum jelas waktu pelaksanaannya.

Hal ini dilakukan agar imun tubuh tetap bagus dan tidak menurun pasca kabar duka perihal kompetisi yang dijalankan Bali United.

Baca juga: AFC Batalkan Piala AFC 2021, Bali United dan Persipura Jayapura Terpaksa Gagal Tampil di Fase Grup

Baca juga: Stefano Cugurra Pelatih Bali United Kecewa Setelah 2 Tahun Menanti Kabar Akhirnya AFC Cup Dibatalkan

Baca juga: Penyerang Bali United Lerby Eliandry Perkirakan Timnas Denmark Bakal Menjadi Juara Piala Eropa 2020

Selain menjalani program latihan, salah satu cara Komang menjaga imun tetap baik adalah menonton laga Piala Eropa 2020 yang saat ini mempertemukan Inggris dengan Italia di babak final tersebut.

"Salah satu yang patut disyukuri adalah pelaksanaan Piala Eropa 2020. Bagi saya, Piala eropa menjadi hiburan sebagai pemain yang rindu suasana pertandingan dan juga masyarakat pecinta sepak bola," kata Komang dikutip dari baliutd.com.

"Selain itu, ada Copa America juga. Saya berharap, Liga 1 bisa segera terlaksana seperti kompetisi di negara lain tersebut,” ujar Komang.

Sementara itu, penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali pada 3 Juli sampai 20 Juli 2021 berdampak pada kegiatan latihan tim di lapangan.

Akibatnya, Komang dan pemain Bali United lainnya harus menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing.

Komang menjalani latihan mandiri secara variasi dengan melakukan latihan kebugaran.

Saat ini, pemain muda yang juga penggawa muda Timnas Indonesia itu hanya berharap kompetisi resmi di Indonesia bisa  segera terlaksana dengan protokol kesehatan yang baik.

“Saya hanya berharap kompetisi Liga di Indonesia bisa segera terlaksana, karena kami para pemain sudah menjalankan latihan dengan waktu yang cukup lama," ucap Komang.

"Sebagai seorang pemain, tentu kami sangat membutuhkan waktu bermain di dalam sebuah pertandingan resmi. Semoga, kompetisi bisa segera terlaksana di Indonesia dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan baik untuk semua pihak yang terlibat,” tutur Komang.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved