PPKM Darurat

Banyak Kendaraan Cari Jalan Alternatif, Warga Kalisari Jakarta Timur Takut Ada Klaster Covid-19

Warga RT04/02, Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur sempat mengeluh karena pemukimannya jadi jalan alternatif

Wartakotalive/Miftahul Munir
Jalan alternatif Kalisari, Jakarta Timur ditutup Aparat Gabungan 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Warga RT04/02, Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur sempat mengeluh karena pemukimannya jadi jalan tikus pengendara mobil dan sepeda motor saat ada penyekatan.

Dengan adanya PPKM Darurat, pemukiman itu sering dijadikan jalan alternatif

Pemukiman sering jadi macet ketika jam berangkat kerja dari pukul 06.00-09.00 WIB.

Para pengendara memilih jalan tersebut untuk menghindari jalur penyekatan di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Warga sekitar bernama Yudha menjelaskan, sejak awal PPKM darurat pada Sabtu (3/7/2021) lalu, kendaraan sudah ramai lalu lalang di pemukiman tempat tinggalnya.

Baca juga: Sulitnya Menembus Pos Penyekatan di Jalan Daan Mogot, Dua Kali Diperiksa Jika Ingin Masuk Jakarta

Baca juga: Terjebak di Jalur Penyekatan, Driver Ojol Ini Pusing Bagaimana Caranya Antarkan Barang Pelanggan

Namun, kemacetan para terjadi dari hari Senin (5/7/2021) sampai Rabu (7/7/2021) kemarin.

"Iya warga pada protes, ini kenapa jadi jalan alternatif kendaraan padahal ini pemukiman yang hanya muat dua mobil, itu pun mepet," ujar dia kepada Wartakotalive.com Kamis (8/7/2021).

Selama dilintasi pengendara yang kerja ke arah Jakarta, kata Yudha tidak ada aparat gabungan yang berjaga.

Hal ini yang menyebabkan jumlah kendaraan di Jalan Raya Bogor mulai sepi.

"Kemarin sempat lihat diberita kendaraan menurun di penyekatan Jalan Raya Bogor, tapi aparat gabungan ga melihat di jalan tikus ramai kendaraan bikin macet pemukiman," ucap dia.

Menurut dia, warga sekitar khawatir kalau kemacetan kendaraan terjadi disana justru menimbulkan klaster penyebaran Covis-19.

Ia bersama warga lain sudah mengajukan agar jalan itu ditutup dan tidak boleh dilintasi.

"Kedua, itu kan jalan pemukiman anak-anak takut ketabrak kendaraan ya," katanya.

Baca juga: Banyak Penyekatan Selama PPKM Darurat, Stok dan Harga Pangan di DKI Jakarta Tetap Stabil

Ketiga setiap sore jam pulang kerja, jalan tersebut dipenuhi oleh pengendara mengarah ke depok.

Kebisingan terjadi di sekitar rumahnya karena suara kenalpot saling bersahutan.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved