Viral Medsos
Viral Video di Media Sosial, Pemalakan Mikro Lockdown di Perumahan Kebon Jeruk
Viral sebuah video PPKM mikro lockdown dijadikan sebagai ajang pemalakan di perumahan kawasan Kebon Jeruk. Hal ini membuat warga resah
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Viral sebuah video PPKM mikro lockdown dijadikan sebagai ajang pemalakan .
Seorang penjaga portal sebuah pemukiman di Kebon Jeruk, Jakarta Barat minta jatah uang rokok ke warga yang hendak melintas.
Video itu awalnya diviralkan akun instagram @kamerapengawas pada Jumat (2/7/2021).
Dalam video itu, terlihat seorang wanita yang mengendarai mobil hendak masuk ke sebuah pemukiman.
Namun, jalan di pemukiman itu ditutup oleh portal yang dipasang spanduk bertuliskan PPKM Mikro.
Baca juga: Viral di Media Sosial, Amel Senang Wajah dan Gaya Berpakaian Disebut Mirip Mendiang Nike Ardilla
Baca juga: Viral karena Ancam Ludahi Anies Baswedan, Komisaris Askrindo Kemal Arsjad Menyesal dan Minta Maaf
Dalam video, wanita yang merekam video tampak geram.
Pasalnya oknum penjaga portal itu memintanya uang roko.
Dalihnya, wanita itu tidak tinggal di RT tersebut.
"Tapi kan saya tinggal di ujung jalan sana Pak. Masa harus bayar uang rokok," ujar wanita perekam video.
Namun, bukannya membuka portal, oknum penjaga portal itu malah naik pitam dan menghampiri mobil pengendara wanita tersebut.
Oknum itu bahkan menghampiri pengendara dengan posisi masker berada di dagu.
Pria beruban itu juga tidak sungkan-sungkan meminta uang rokok kepada wanita itu.
"Tapi kamu kan bukan warga sini. Sudah Rp20 ribu lalu saya kasih lewat," kata si oknum tanpa sungkan.
Keributan antara keduanya pun terus berlanjut.
Dalam narasi disebutkan bahwa kejadian terjadi di Jalan H. Ismail, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (1/7/2021).
Baca juga: Momentum HUT Bhayangkara, Brimob Polda Metro Bagikan Nasi kepada Warga yang Jalani Mikro Lockdown
Camat Kebon Jeruk Saumun mengaku, sudah meminta Lurah Sukabumi Selatan untuk menegur oknum Pungli mikro lockdown tersebut.
"Ya sudah di cek oleh Lurah untuk diperingatkan kepada petugas jaga tidak boleh meminta uang," jelasnya dikonfirmasi.
Sementara itu Kapolsek Kebon Jeruk Kompol R Manurung mengaku akan memeriksa peristiwa itu.
Namun menurutnya hal itu kemungkinan tidak dapat terkena pidana karena si oknum belum menerima uangnya.
"Kalau yang terjadi di video kan baru minta belum dikasih, kalau baru minta uangnya belum terima nanti akan kami lihat dulu," terangnya. (m24)