Timnas Indonesia

Shin Tae-yong akan Segera Kembali ke Indonesia Setelah Selesai Jalani Pengobatan di Korea Selatan

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sedang ada di kampung halamannya, Korea Selatan, untuk check-up dan menjalani pengobatan.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
pssi.org
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sedang ada di kampung halamannya, Korea Selatan, untuk check-up dan menjalani pengobatan.

Shin Tae-yong pun mengklarifikasi pemberitaan di sejumlah media Korea Selatan dan Indonesia yang menyebutkan dirinya pulang ke Korea Selatan dalam kondisi tidak ada masalah terhadap kesehatannya.

"Saya meminta izin kepada Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan), agar dapat pulang ke Korea Selatan dengan pertimbangan efek Covid-19 yang pernah saya alami. Saya akan berobat dan check-up di Korea Selatan," kata Shin Tae-yong dikutip dari pssi.org.

Shin Tae-yong berujar bahwa dirinya tidak bisa memimpin pemusatan latihan skuad Merah Putih, karena masih ada di Korea Selatan.

"Setelah berkoordinasi dengan PSSI dan melihat pandemi Covid-19 yang sedang tinggi di Jakarta, tentu tidak memungkinkan digelarnya pemusatan latihan Timnas. Begitu selesai melakukan pengobatan, tentu saya akan segera kembali ke Indonesia," ujar Shin Tae-yong.

Baca juga: Pelatih Shin Tae-yong Berobat ke Korea Selatan, PSSI Tunda Pelaksanaan Pemusatan Latihan Timnas U-18

Baca juga: Hadapi Liga 1 2021, Gelandang Persija Jakarta Braif Fatari Pegang Erat Wejangan dari Shin Tae-yong

Baca juga: Shin Tae-yong Telah Menyerahkan Roadmap Persiapan Timnas untuk Piala Dunia U-20 ke PSSI

Selain Shin Tae-yong, empat asisten pelatih Timnas Indonesia, yakni Choi In-cheul, Kim Woo-jae, Kim Hae-won, dan Lee Jae-hong turut serta kembali ke Korea Selatan.

Saat ini, PSSI menunggu update road map terbaru lagi dari Shin Tae-yong sembari menjalani pengobatan di Korea Selatan.

PSSI pun berharap Shin Tae-yong cepat sembuh dan segera kembali melatih Timnas Indonesia.

Perketat Proses Naturalisasi

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, pernah mengatakan bahwa pihaknya masih membuka peluang kepada pemain-pemain yang ingin dinaturalisasi untuk keperluan Timnas Indonesia.

Namun, naturalisasi pemain harus mendapatkan rekomendasi dari pelatih kepala Shin Tae-yong.

“Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan juga menyampaikan ke saya untuk minta rekomendasi dari Shin Te-yong terkait pemain-pemain yang akan dinaturalisasi," kata Yunus Nusi dalam kanal YouTube PSSI.

"Pada dasarnya, PSSI tidak akan intervensi, karena ini kebutuhan tim yang harus direkomendasikan oleh pelatih. PSSI akan tunggu rekomendasi dari tim pelatih, Shin Tae-yong. Kami akan membuka diri selama rekomendasi itu datang dari ahlinya, yaitu dari Shin Tae-yong,” tutur Yunus Nusi.

Setelah mendengar pernyataan itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali justru mengatakan sebaliknya.

Zainudin mengatakan bahwa pihaknya bakal memperketat proses naturalisasi.

Baca juga: Menpora Zainudin Amali Minta Atlet yang Lolos Kualifikasi Latihan Dengan Prokes Ketat

Baca juga: Pelatih Shin Tae-yong Berobat ke Korea Selatan, PSSI Tunda Pelaksanaan Pemusatan Latihan Timnas U-18

Baca juga: Jelang Hadapi FIBA Asia Cup 2021, Timnas Basket Indonesia Menambah Satu Pemain Naturalisasi Lagi

Pasalnya, menurut Zainudin, hal itu tidak bagus bagi pembinaan prestasi dan jangan lagi berharap dengan datangnya prestasi yang instan.

“Untuk naturalisasi akan saya perketat untuk semua cabang olahraga (cabor). Kami akan lihat seberapa besar urgensinya," kata Zainudin dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (2/7/2021).

"Sebaiknya memanfaatkan potensi yang ada, karena kita ini akan membangun prestasi berdasarkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang sudah ada," ujar Zainudin.

"Tidak boleh lagi, kita mengharapkan prestasi secara instan, itu tidak bagus untuk pembinaan prestasi jangka panjang yang berkesinambungan,” ucap Zainudin.

Seperti diketahui, kualitas Timnas Indonesia memang belum terlihat apa-apa.

Terlebih, mereka baru saja terbenam saat tampil di ajang kualifikasi Grup G Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Bahkan saat ini Timnas Indonesia masuk ke dalam empat tim terendah dan harus susah payah mengikuti play-off kualifikasi Piala Asia.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved