Berita Regional

Tak Ada Keluarga yang Perduli, Puluhan Tahun Purwanto Jalani Hidup Nestapa karena Idap Penyakit Aneh

Penyakit aneh yang diderita Purwanto tersebut menyebabkan wajahnya menjadi tak berbentuk.

Editor: Feryanto Hadi
Tribun Network
Purwanto, pria berusia 48 tahun asal Nganjuk memiliki bentuk fisik yang tidak biasa. 

WARTAKOTALIVE.COM, NGANJUK- Seorang pria di Nganjuk nyaris kehilangan bentuk fisik normalnya akibat penyakit yang ia derita.

Purwanto, pria berusia 48 tahun itu, kini memiliki bentuk fisik yang tidak biasa.

Hampir seluruh bagian wajahnya tertutupi kulit yang tumbuh.

Ia diduga mengidap kanker kulit.

Apa yang menimpa Purwanto,  sampai ke telinga Aipda Purnomo, anggota Panit Lantas Polsek Babat, Kabupaten Lamongan.

Aipda Purnomo mengatakan Purwanto, diduga megalami penyakit kanker kulit wajah.

Menurut keterangan yang diberikan Aipda Purnomo, Purwanto mengalami sakit sejak masih berumur 12 tahun.

Penyakit yang diderita Purwanto tersebut menyebabkan wajahnya menjadi tak berbentuk.

Wajah Purwanto nyaris tak berbentuk lantaran tertutup gumpalan kulit wajah.

Bahkan juga sampai menutupi mata, sehingga dirinya kesulitan melihat.

"Kondisi wajah semua kena kanker kulit sehingga tidak bisa melihat," terang Aipda Purnomo.

Baca juga: Teror Peretasan Aktivis Antikorupsi Belum Berhenti, Kini Sasar Novel Baswedan dan Febri Diansyah

Tak hanya di bagian wajah, pada kulit di bagian tubuhnya yang lain pun juga terdapat benjolan akibat penyakit yang ia deritanya ini.

Naasnya, pria yang tinggal di Jl Raden Wijaya RT 002/005 Desa Mungkung, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur ini harus hidup sebatang kara saat kondisi seperti ini.

Selama menghadapi sakit yang dideritanya, tak ada satu orang pun yang mau membantu.

Saat dikonfirmasi Tribun Network Kamis (20/5/2021), Aipda Purnomo mengatakan penyakit yang dialami Purwanto selama 36 tahun ini memang terbilang cukup langka.

Baca juga: Denny Siregar Pertanyakan Alasan Anies Pasang Ornamen Lampu Bernuansa Palestina

Sebelumnya, Aipda Purnomo mengabarkan bahwa sebelum menjadi separah ini, Purwanto sempat pernah memeriksakan penyakit yang dideritanya itu ke rumah sakit.

Namun, menurut pengakuan dari Purwanto, dirinya merasa tidak tangani dengan cepat.

Purwanto khawatir, jika dirinya dijadikan percobaan, apalagi jika dirinya berobat dengan menggunakan BPJS.

Sehingga, akhirnya Purwanto tidak melanjutkan pengobatannya.

Baca juga: GAWAT, Data 279 juta Warga Diduga Bocor dan Dijualbelikan, Pihak BPJS Bentuk Tim Khusus

Baca juga: Pameran Lukisan Bertajuk ‘Literasi Lukisan Menjawab Pandemi’ Digelar di Jakarta

Namun, setelah di bujuk Aipda Purnomo, Purwanto akhirnya mau.

"Alhamdulillah setelah saya bujuk dan saya pastikan berobat mandiri Insyaallah beliau mau," ujar Aipda Purnomo.

Aipda Purnomo mengatakan, memang penyakit yang dialami Purwanto ini pasti membutuhkan biaya yang sangat besar.

Mengingat butuh gabungan dari beberapa ahli bedah dan dokter spesialisai penyakit ini.

Penanganan penyakit ini diperkirakan akan melibatkan bedah plastik, onlologi, serta dokter spesialis bedah kepada dan leher (KL)

"(Harus melibatkan) multidisiplin KL atau bedah plastik harus yang jadi ketua (operasi) nya."

"Ini melibatkan bedah plastik, onlologi, KL dan lain-lain," terang Aipda Purnomo.

Karena memang membutuhkan upaya dan modal yang ekstra untuk menyembuhkan penyakit Purwanto ini, Aipda Purnomo bersama tim akhirnya berusaha membantu dengan mengumpulkan bantuan.

Pihaknya menggalang dana untuk Purwanto melalui yayasan yang ia miliki, yakni yayasan Berkas Bersinar Abadi.

Baca juga: Mengenal Shakhrah, Batu dari Surga di Jantung Al-Aqsha, Tempat Israfil Tiup Sangkakala Hari Kiamat

Sampai sejauh ini, dana yang terkumpul telah mencapai Rp 75 juta.

"Sementara saya bersama team baru ada persiapan Rp 75 juta," ujar Aipda Purnomo.

Rencananya, Aipda Purnomo bersama tim akan mempergunakan dana tersebut untuk biaya pengobatan penyakit Purwanto.

Sehingga Purwanto memiliki harapan untuk melanjutkan hidupnya.

Penggalangan dana untuk Purwanto juga telah tersedia melalui layanan KitaBisa.com.

Adapun alamat yang bisa diakses sebagai berikut https://kitabisa.com/campaign/bantupakpurwantomelawankanker.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Purwanto, Pria Asal Nganjuk yang Mengidap Penyakit Langka, Wajah Nyaris Tak Berbentuk, 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved