Persija Jakarta
Presiden Persija Mohamad Prapanca Sebut Pihaknya Bakal Umumkan Pelatih Baru pada Awal Bulan Depan
Jelang Liga 1 2021 digelar, Persija Jakarta sudah memiliki dua nama untuk jadi pelatih pasukan Macan Kemayoran.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Setelah sukses menjadi kampiun Piala Menpora 2021, kini Persija Jakarta mulai bebenah guna menyambut Liga 1 2021/2022.
Presiden klub Persija Jakarta, Mohammad Prapanca, membeberkan bahwa pihaknya kini sudah mengantongi dua nama pelatih anyar Persija Jakarta.
Kedua pelatih tersebut pun masuk dalam kriteria yang diinginkan Persija.
Hanya saja dirinya enggan membeberkan siapakah sosok nama pelatih tersebut lantaran belum diputuskan manajemen.
Ia hanya berharap siapapun pelatihnya nanti, sosok tersebut harus bisa membawa Persija lebih baik lagi.
"Ya, kriterianya apakah sesuai dengan filosofi dari klub Persija jadi ada dua kandidat yang sekarang masih dalam keputusan dari pihak manajemen. Keduanya memenuhi syarat,” kata Prapanca dalam bincang santai bersama awak Media di Hotel Monopoli, Kemang, Jakarta, Rabu (19/5/2021).
"Mudah-mudahan siapa pun pelatihnya di antara dua kandidat ini, bisa bawa Persija ke next level,” ujar Prapanca.
Setelah dipilih dan diputuskan, pelatih tersebut dikatakannya bakal diperkenalkan secara resmi pada awal bulan depan.
"Rencana awal, kami umumkan pada Juni. Siapa yang jadi keputusan pihak manajemen," ucap Prapanca.
Seperti diketahui, Persija Jakarta harus mencari pelatih baru lantaran Sudirman yang telah membawa Persija juara Piala Menpora 2021 hanya mengantongi lisensi pelatih A AFC.
Sedangkan, aturan Liga 1 sendiri mewajibkan setiap klub dilatih oleh pelatih dengan lisensi Pro AFC.
Lebih lanjut, Bambang Pamungkas yang turut hadir dalam kegiatan tersebut hanya memberikan kode bahwa pelatih anyar Persija belum pernah melatih klub di Indonesia.
"Mungkin dia asing buat kalian, tapi tidak buat saya. Pelatih ini belum pernah menangani klub di Indonesia,” jelas Prapanca.
Selain itu, Persija dijadwalkan bakal menjalani latihan perdana di Lapangan Sawangan, Depok, Jawa Barat, Kamis (20/5/2021).
Prapanca mengatakan bahwa di latihan perdana besok kemungkinan masih belum dihadiri seluruh para pemainnya lantaran masih ketatnya peraturan Covid-19.
"Ya, besok Persija latihan dan masih dipimpin pelatih Sudirman. Kalau pemain kemungkinan masih belum lengkap yang datang,” kata Prapanca.
Namun, Prapanca enggan membeberkan apakah ada perubahan atau tidak terkait skuad atau materi pemain Liga 1 2021
Menurut Prapanca, hal itu nantinya ada di ranah pelatih.
Hanya saja, Prapanca menegaskan bahwa untuk pemain yang menjuarai Piala Menpora 2021 belum ada perubahan hingga saat ini.
"Ya tentunya kalau soal itu (perubahan materi pemain-red) keputusan akhir ada di pelatih ya tapi kami sudah sajikan semua pemain Persija yang ada saat ini," ujar Prapanca.
Gelar Turnamen
Jelang digelarnya Liga 1 2021, Persija Jakarta dikabarkan menjalin kerja sama dengan Nine Sport untuk mengadakan turnamen.
CEO Nine Sport, Arif Putra Wicaksono, membenarkan soal rencana tersebut dengan nama awal turnamen, yakni ‘Persija Warm up Tournament’.
Saat dikonfirmasi, Prapanca justru kaget dan tak tahu menahu soal adanya rencana tersebut.
"Ya itu saya baru tahu tadi ya,” kata Prapanca.
"Jadi, saya akan bicara dulu dengan pihak marketing dan komersial. Seandainya sudah ada pembicaraan, tetapi itu belum sampai saya, jadi saya belum tahu,” ujar Prapanca.
Sebelumnya, Arif menjelaskan bahwa turnamen yang semula diadakan empat klub yakni Persija, Persis Solo, RANS Cilegon FC, dan Arema FC kini peminatnya mulai bertambah.
Bahkan kini sudah mencapai 14 klub dan menargetkan turnamen tersebut juga diikuti dua klub dari luar negeri.
Ia juga mengklaim sudah ada klub dari luar yang akan ikut, yakni Sabah FC.
Sementara itu, Bambang Pamungkas yang hadir sebagai eks pemain Persija dalam acara ini juga mengaku baru tahu adanya turnamen tersebut.
Malah ia terlihat heran dan mengatakan “kapan itu turnamennya? Apa tidak mepet sama Liga nanti," terang Prapanca.
Ikuti Format Apapun
Kompetisi Liga 1 2021/2022 direncanakan bakal bergulir pada 3 Juli mendatang.
PSSI dan PT LIB pun kini tengah sibuk mengupayakan izin dari pihak kepolisian segera keluar.
Selain itu, PT LIB juga menyiapkan skema atau format pertandingan yang diterapkan di Liga 1.
Apalagi, kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Tanah Air itu bergulir di tengah pandemi Covid-19.
Jadi, format pertandingan di Liga 1 2021 bakal menyesuaikan dengan kondisi wabah Covid-19.
Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, sempat menjelaskan bahwa format pertandingan tetap home and away, tetapi bedanya hanya diadakan di Pulau Jawa saja.
Keputusan itu juga belum resmi, karena harus dibahas oleh PSSI dan klub-klub Liga 1.
Melihat keadaan seperti itu, Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mengatakan bahwa pihaknya bakal mengikuti apa saja yang sudah jadi ketentuan nanti.
Sebab, menurutnya yang terpenting Liga 1 2021/2022 bisa jalan dulu.
Baca juga: Mohamad Prapanca Presiden Klub Persija Jakarta, Menyatakan Kerumunan di Bunderan HI Oknum The Jak
Baca juga: Striker Ganas Pertajam Persib Bandung dan Persija Jakarta di Liga 1, Persaingan Kedua Tim Memanas
Baca juga: Aditya Putra Dewa dan PAS 1973 Turut Menolak Gelaran Liga 1 2021 Tanpa Menggunakan Sistem Degradasi
"Saya tidak bisa komentar (pilihan format pertandingan-red), karena kami kan serdadu nih. Memimpin suatu peleton. Jadi perintah dimana saja, ya kita ikut saja,” kata Prapanca.
“Kami belum bisa (tentukan kandang-red) lihat kongres nanti. Setelah itu baru kami tentukan. Tetapi, intinya apapun hasil kongres nanti yang penting bagi kami Liga 1 jalan dulu,” tutur Prapanca.
Seperti diketahui, setelah sukses menjadi kampiun Piala Menpora 2021, kini Persija Jakarta mulai bebenah guna menyambut Liga 1 2021/2022.
Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan dijadwalkan bakal menjalani latihan perdana di Lapangan Sawangan, Depok, Kamis (20/5/2021).
“Ya, besok, Persija latihan dan masih dipimpin pelatih Sudirman. Kalau pemain kemungkinan masih belum lengkap yang datang,” ujar Prapanca.
Fokus Jadi Juara
Selain itu, Prapanca mengatakan bahwa pihaknya fokus menjadi juara Liga 1 2021.
Soal keputusan kompetisi menggunakna sistem degradasi atau tidak diserahkan pada Kongres PSSI yang diadakan pada Sabtu (29/5/2021).
"Ya apa pun itu, kami tunggu keputusan kongres, karena yang terpenting buat Persija, yaitu target jadi juara Liga 1,” kata Prapanca.
Prapanca menambahkan bahwa Persija selalu siap apabila Liga 1 nantinya bakal bergulir tanpa degradasi begitu pun sebaliknya.
Liga 1 2021/2022 bergulir tanpa degradasi sebelumnya diputuskan dalam rapat Exco PSSI pada 3 Mei lalu.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menjelaskan rapat itu diadakan karena banyaknya permintaan klub agar Liga 1 diadakan tanpa degradasi.
Polemik kemudian muncul saat anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani, mengatakan bahwa ke publik bahwa keputusan Liga 1 tanpa degradasi telah resmi.
Padahal, keputusan tersebut masih harus dibawa ke Kongres PSSI yang diadakan pada 29 Mei mendatang di Jakarta.
“Awalnya, Ini masukan dari klub ke kita, akhirnya kami rapat Exco apakah ini mau dibawa ke rapat kongres, (mereka) setuju. Nanti keputusan di rapat Ecxo jadi selama ini belum ada putusan,” kata Iriawan.
“Jadi waktu itu, Pak Hasani salah tangkap makanya Pak Haruna tidak setuju. Saya juga akan menolak kalau memang diputusin sekarang harusnya di Kongres. Kami akan sampaikan di sana, terus ada masukan atau tidak,” jelasnya.