Virus Corona Jabodetabek
Potensi Lonjakan Kasus Covid-19 Setelah Libur Lebaran, Dinkes Kota Tangerang Imbau Warga Swab Test
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr Liza Puspadewi imbau warga melakukan swab test untuk kecepatan tracing kasus covid-19 pasca libur Lebaran.
“Selain perkuat jumlah tenaga kesehatan, APD hingga bahan medis habis pakai."
"Kota Tangerang dari 32 RS juga telah tersedia 1.537 tempat tidur isolasi dengan 180 tempat tidur ICU, dan mengaktifkan enam RIT,” kata Liza.
Siapkan 10.000 Alat Tes Swab
Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar rapid tes antigen secara acak di berbagai pusat keramaian.
Langkah tersebut dilakukan guna mengantisipasi peningkatan kasus pasca libur lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah,
Hingga seminggu kedepan, Dinkes menyiapkan 10.000 swab antigen dan 10.000 kantong GeNose dengan enam alat tes GeNose yang disebar di wilayah Timur, Barat dan Tengah.
“Kemarin Dinkes menggelar swab antigen acak di Pos Cek Point. Hari ini, selain menggelar di cek point, Dinkes juga menggelar di pusat keramaian."
"Di antaranya Pasar Malabar, Pasar Anyar dan CBD Ciledug. Masing-masing kita menarik 200 sampel swab antigen,” ungkap Kadinkes Kota Tangerang dr Liza saat ditemui di Puspem Kota Tangerang, Senin (17/5/2021).
Ia mengungkapkan, hasil swab antigen acak yang digelar hari ini terdapat lima orang positif.
Di antaranya, dua warga Neglasari, satu warga Karawaci, Larangan dan satu warga Rajeg Kabupaten Tangerang.
“Untuk yang warga Kota Tangerang, sudah kirim ke Puskesmas domisili masing-masing untuk tindakan lebih lanjut."
"Sedangkan untuk warga Kabupaten sudah kita koordinasikan ke jajaran Dinkes Kabupaten dan Camat Rajeg untuk ditangani lebih lanjut,” katanya.
Dijelaskan dr Liza, seminggu hingga 14 hari kedepan, Dinkes akan fokus pada tracing massal secara dini ini.
Hal ini ditujukan, untuk menemukan kasus sedini mungkin.
Sehingga, penanganan kasus covid-19 di Kota Tangerang bisa lebih cepat untuk ditindaklanjuti.