Ihsan Maulana Siap Berlaga di Dua Turnamen Bulu Tangkis Eropa, Spain Masters dan Austrian Open

Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pebulutangkis tunggal putra PB.Djarum Ihsan Maulana Mustofa, antusias usai terpilih menjadi salah satu pemain senior yang dikirim oleh PB.Djarum ke turnamen bulu tangkis di Eropa.

Ihsan dan empat rekannya di PB Djarum, Dejan Ferdinansyah,Serena Kani, Ghana Muhammad Al Ilham, serta Ni Ketut Mahadewi Istarani akan mengikuti Spain Masters 2021 (BWF World Tour Super 300) serta Austrian Open 2021 (International Series).

Saat konferensi pers secara virtual, Kamis (6/5/2021), Ihsan pun membeberkan target menjuarai Spain Master, dan membuktikan diri.

"Saya tentu ingin bermain lagi setelah lebih setahun tanpa kompetisi. Ini adalah kesempatan bagi saya, saya tidak mau menyianyiakan kesempatan ini," tutunya kepada awak media.

Tak hanya itu, saat menjawab pertanyaan Warta Kota perihal dirinya sering dianggap dibawah bayang-bayang Anthony Sinisuka Ginting, dan Jonatan Christie, Ihsan bertekad bersaing semaksimal mungkin.

Kejuaraan yang ada di depan mata pun menjadi jalan bagi dirinya untuk meraih prestasi.

"Saya yakin bisa mengejar mereka," ungkap pemain berusia 25 tahun ini.

Sebelumnya, Ihsan Maulana membuat pecinta olahraga bulu tangkis terkejut, setelah memutuskan keluar dari pelatnas PBSI pada 2019 lalu.

Sementara itu hasil drawing Ihsan Maulana yang dikirim PB Djarum ke turnamen Spain Master, dipastikan bertemu dengan rekan senegaranya, Shesar Hiren Rhustavito di babak pertama.

Perang saudara pun dipastikan terjadi di turnamen yang akan digelar di Huelva, Spain, 18 hingga 23 Mei ini.

Baca juga: Ikuti Turnamen Eropa, Ihsan Maulana Yakin Kejar Prestasi Anthony Sinisuka Ginting & Jonatan Christie

Baca juga: PBSI Gandeng Kapal Api Group Sebagai Sponsor Pendamping Bersama PT BNI Sponsor Utamanya

Baca juga: Raja Sapta Oktohari Ketua NOC Indonesia Bersama CdM Olimpiade Rosan Roeslani Kunjungi Pelatnas PBSI

Uniknya keduanya telah sering bertemu dan sudah memahami karakter masing-masing.

Namun, secara profesional Ihsan mengesampingkan pertemanan di kejuaraan nanti.

"Sejak dulu kami sering bertemu, sudah sama-sama tahu, dan saling mengalahkan. Saya tidak mau mengalah di Spain Master nanti. Pastinya saya mau menang," ujar Ihsan dengan nada semangat .