Piala Menpora 2021
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan Menegur Budiman Dalimunthe Atas Aksi Pendukung Persija dan Persib
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan tegur Budiman Dalimunthe atas aksi yang dilakukan pendukung Persija Jakarta dan Persib Bandung.
Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Persija Jakarta berhasil jadi juara Piala Menpora 2021 setelah mengalahkan Persib Bandung dengan skor agregat 4-1.
Pada leg pertama, skuad Macan Kemayoran menang dengan skor 2-0 dan pada leg kedua, Persija menang 2-1.
Sayangnya, kesuksesan Persija itu 'dinoadi' dengan aksi pendukung Macan Kemayoran yang secara spontan tumpah ruah di sejumlah jalanan Jakarta untuk merayakan euforia juara. Selain itu sebagian pendukung Persib Bandung juga menumpahkan kekecewaan dengan merusak kantor PT Persib Bandung dan melakukan tidak pantas dengan melakukan sweeping terhadap kendaraan plat B.
Head of Dept Suporter Development and Fan Engagement PSSI, Budiman Dalimunthe, menyayangkan dua kejadian tersebut.
Padahal, PSSI melalui ketua dua suporter klub tersebut, yakni Diky Soemarno (The Jakmania) dan Heru Djoko (Viking Persib Club) terus berkomunikasi, agar tidak melakukan kegiatan terkait pengumpulan massa.
Hal itu disebabkan kondisi saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19.
"Untuk pendukung Persija, sebelumnya kami sudah menjalin komunikasi yang baik dengan Ketua The Jakmania (Diky Soemarno), agar tidak ada suporter yang datang ke stadion, nonton bareng, dan melakukan konvoi kemenangan," kata Budiman dikutip dari pssi.org.
Baca juga: Menpora Zainudin Amali Minta PSSI dan PT LIB Persiapkan Gelaran Liga 1 dan Liga 2 2021 Secara Matang
Baca juga: Viral Atribut Persija Jakarta Dikibarkan di Kelurahan dan Kecamatan Jakarta Utara
Baca juga: Persib Bandung Pakai Jersey Utama Hadapi Persija Jakarta di Laga Final Leg 2
"Pengurus The Jakmania sudah memberikan arahan kepada anggotanya untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan tersebut. Bahkan di Solo, pendukung Persija mampu menahan diri untuk tidak merayakan euforia di jalan," ujar Budiman.
Budiman menerangkan bahwa untuk pendukung Persib, hal ini karena mereka kecewa tim kesayangan mereka kalah di final.
Oleh karena itu, mereka melakukan aksi yang kurang terpuji di kantor sekretariat PT Persib.
"Untuk Bobotoh, sebelumnya kami sudah kami edukasi dan berikan arahan kepada mereka, agar tidak datang ke stadion, nonton bareng, konvoi atau membikin kerumunan. Namun, mereka secara spontan malah melakukan tindakan-tindakan yang membuat kerugian. Tentu hal ini sangat kami sayangkan dan semoga kedepan tidak terjadi lagi," tutur Budiman.
"Terkait euforia spontan di Jakarta dan aksi di Bandung, kami juga mohon maaf. In Shaa Allah, kami akan lebih intens berkomunikasi dengan teman-teman suporter semua klub, agar tidak hanya mengawal dan menjaga kondusifitas di kota-kota penyelenggara. Tetapi, juga intens mencegah euforia dan aksi kecewa di kota asal (domisili) tim yang sedang bertanding," tukas Budiman.
Usai kejadian tersebut, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan langsung menegur Budiman dan ingin kejadian-kejadian seperti ini tidak terulang lagi.
Apalagi, Iriawan sudah memberikan arahan bahwa kepada seluruh suporter, agar tidak datang ke stadion, tidak nonton bareng, tidak melakukan kerumunan massa, tidak melakukan konvoi euforia kemenangan atau aksi tidak terpuji bila timnya kalah.
Pasalnya, saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19.