Bocah Korban Perundungan Dilempar ke Parit Dapat Hadiah Sepeda dan Tabungan oleh Kapolres Bogor

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Video kekerasan terhadap anak di Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor, viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Dalam video itu, terlihat seorang anak yang dilempar ke dalam parit oleh seorang pemuda.

Setelah diselidiki oleh polisi, kejadian tersebut di lakukan oleh terduga pelaku  AS (30 tahun) terhadap Egiansyah. 

Baca juga: Kasus Petugas Medis Dilempar Kotoran Akan Segera Disidangkan di PN Surabaya

Baik pelaku maupun keluarga korban (Egiansyah) sepakat untuk berdamai karena kejadian itu hanya candaan.

Namun untuk memastikan kondisi psikologi korban, Kapolsek Klapanunggal AKP M. Fadli Amri bersama Dinas Sosial Kabupaten Bogor mendatangi kediaman keluarga Egiansyah pada Senin (26/4/2021).

“Kami ingin ingin memastikan bahwa kondisi  Egiansyah beserta keluarga dalam keadaan yang baik dan dalam kondisi sehat,” kata Fadli, Senin (26/4/2021).

Baca juga: Viral Video, Hanya karena Kesal Makanannya Direbut, Anggota Brimob ini Lempar Anak Kucing ke Parit

Menurut dia, Egiansyah sudah menjalani harinya dengan keceriaan dengan bermain bersama teman-teman sebayanya.

“Saya menyampaikan kepada Egiansyah dan keluarga bila mana ada yang menjadi permasalahan ataupun  keluh kesah  untuk segera disampaikan yang nantinya akan kami tindak lanjuti,” ujarnya.

Dalam kunjungan ini, Fadli meyerahkan tali asih dari Kapolres Bogor AKBP Harun dan bhayangkari Polres Bogor berupa paket sembako, sepeda, dan berupa uang tunai untuk tabungan Egiansyah.

“Nampak keceriaan yang kita sudah lihat dari Egiansyah. Ke depannya kami bersama Dinas Sosial akan terus bersama- sama memantau kesehatan egi, dan terus memberikan semangat serta rasa aman bagi Egiansyah dan keluarga,” ungkap Fadli.

Fadli menghimbau seluruh masyarakat untuk menjadikan kasus Egiansyah sebagai pembelajaran. 

“Saat melakukan candaan terhadap teman, keluarga atau siapa pun itu, kita harus memperhatikan batasan-batasannya, sehingga tidak membahayakan dan merugikan orang lain,” tuturnya.

Tersangka AS telah meminta maaf kepada pihak keluarga Egiansyah dan seluruh masyarakat bahwa ia tidak berniat sedikit pun untuk melakukan penganiayaan terhadap korban.

“Tersangka telah berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya di kemudian hari,” ungkap Fadli.

Sementara Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan pihaknya bersama Dinas  DP3AP2KP akan terus bersama-sama memberikan melakukan pengawasan terhadap kesejahteraan dan perlindungan kepada seluruh anak di  Kabupaten Bogor,. 

“Kita akan terus mengawasi agar kejadian serupa tidak menimpa kembali anak-anak lain di kemudian hari,” tuturnya.