Terjerat Dugaan Korupsi, 3 Pejabat DPKP Kota Depok Diperiksa Polisi

Aparat Polres Metro Depok memeriksa sejumlah pejabat Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok terkait dugaan korupsi pengadaan sepatu.

Istimewa
Sandi, Petugas Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, mem-posting foto berisi protes terhadap dugaan korupsi di instansinya. Pembongkar kasus korupsi dipanggil Itjen Kemendagri Kamis (15/4/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Aparat Polres Metro Depok memeriksa sejumlah pejabat Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok terkait dugaan korupsi pengadaan sepatu PDL.

Ada tiga pejabat DPKP Kota Depok yang dipanggil penyidik tindak pidana korupsi (Tipikor) Polres Metro Depok.

Sebelumnya, Rabu (14/3/2021) Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok memeriksa sejumlah orang guna dimintai keterangan terkait kasus tersebut. 

Baca juga: Anak Buah Gembor-gemborkan Dugaan Korupsi, Kadis Damkar Kota Depok: Tidak Benar Itu!

Seorang diantaranya adalah Kepala Bidang (Kabid) Pengendali Operasional DPKP Kota Depok Welman Naipospos.

Saat disodori pertanyaan oleh wartawan saat menuni ruang pemeriksaan, Welman enggan memberikan keterangan.

“Ya sudahlah nanti aja ke Pak Kadis saja,” papar Welman menghindari wartawan sambil masuk ke ruang penyidik Polres Metro Depok, Pancoran Mas, Jawa Barat, Kamis (15/4/2021). 

Baca juga: Sepasang Sepatu Jadi Barang Bukti Dugaan Korupsi di Dinas Damkar Kota Depok

Dirinya mengaku datang ke Polres hanya untuk memberi keterangan. Namun Welman tidak merinci terkait kasus apa. 

“Belum, saya hanya diperintah Pak Kadis saja," tandasnya.

Welman pun berkilah dan menjawab pertanyaan awak media dengan tidak jelas perihal kedatangannya karena kasus pelaporan Sandi Butar Butar atau tidak.

Baca juga: VIDEO Dugaan Korupsi Sepatu Damkar Depok, Kejaksaan Periksa Enam Orang, Dua Diantaranya Pejabat

"Ya yang viral-viral saja. Ya yang viral itu," paparnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok AKBP Made Bayu Sutha mengatakan, pihaknya melakukan pemanggilan untuk mendalami kasus yang viral di media sosial beberapa waktu lalu itu.

Sepasang sepatu dijadikan barang bukti untuk melaporka  adanya dugaan korupsi pengadaan sepati PDL di Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok kepada Kejaksaan Negeri Depok, Cilodong, Jawa Barat, Rabu (14/4/2021)
Sepasang sepatu dijadikan barang bukti untuk melaporka adanya dugaan korupsi pengadaan sepati PDL di Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok kepada Kejaksaan Negeri Depok, Cilodong, Jawa Barat, Rabu (14/4/2021) (Warta Kota/Vini Rizki Amalia)

Namun dirinya tak mengatakan secara pasti terkait pemanggilan terhadap para pejabat tersebut.

“Ini lagi kita klarifikasi tiga orang. Ya makanya kita lagi gali keterangan dulu,” paparnya.

Baca juga: Banyak Diintimidasi Pejabat, Petugas Damkar Depok Ini Tetap Maju Laporkan Dugaan Korupsi Sepatu

Informasi yang berhasil dihimpun wartawan, Polres Metro Depok tengah mendalami kasus pengadaan mobil pemadam kebakaran di DPKP Kota Depok tahun anggaran 2019. 

Berdasarkan rekap dari situs resmi www.sirup.lkpp.go.id, pada tahun 2019, DPKP Kota Depok menggelar tender pengadaan kendaraan operasional pemadam kebakaran yang bersumber dari APBD Depok 2019 dengan pagu Rp 2,6 miliar.

Belanja pengadaan dua unit mobil pemadam kebakaraan itu dengan spesifikasi yakni satu unit mobil pemadam kebakaran jenis 3.000 liter double cabin dan satu unit mobil pemadam kebakaran jenis 1.000 liter.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved