Bulan Suci Ramadan
Niat Shalat Tarawih Sendirian di Rumah atau Berjamaah di Masjid, Dilengkapi dengan Salat Witir
Berikut ini niat shalat tarawih sendiri dan niat salat tarawih berjamaah beserta artinya
USHOLLI SUNNATAT TARAAWIHI ROK’ATAINI IMAMAN LILLAHI TA’ALAA
• 5 Amal Penting Ramadan, Ustadz Abdul Somad: Lebih Berat dari Jihad, Menetes Darah, Nyawa Hilang
Niat Salat Tarawih Sendiri
اُصَلّى سٌنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatat taraawihi rok’ataini lillahi ta’alaa
Artinya: Saya niat Salat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta’alaa.
Jumlah Rakaat Tarawih
Pada beberapa masjid, jumlah rakaat Sholat Tarawih berbeda-beda. Ada yang melaksanakan 11 rakaat dengan witir.
Sementara di masjid lain, melaksanakan 23 rakaat.
Ustadz Abdul Somad mengatakan, berdasarkan Hadits yang diriwayatkan dari Aisyah RA, Nabi SAW tidak pernah menambah di bulan Ramadan ataupun di luar Ramadan.
Jumlah rakaat Shalat Tarawih tak lebih dari sebelas rakaat (termasuk Sholat Witir).
"Jelas di situ disebutkan 11 rakaat. Tak lebih tak kurang. Lalu yang 23 rakaat itu datangnya dari mana?" kata Ustadz Abdul Somad.
UAS menjelaskan, itu riwayat disebutkan oleh jumhur ulama, dari kalangan ahli Fiqh, Mazhab Hanafi, Mazhab Hambali, Daud Zohiri, mayoritas ulama.
"Sesungguhnya kaum muslimin sholat pada masa Umar Ibnu Khattab RA, dan Utsman Ibn Affan, Ali Ibn Abi Thalib, mereka sholat 20 rakaat," kata Ustadz Abdul Somad mengutip satu keterangan.
Hal itu disepakati jumhur ulama. Nama imamnya Ubay Bin Ka'ab.
UAS mengatakan, saat itu Umar Bin Khattab melihat orang sholat di posisi berbeda-beda.