Liga Champions

PSG Sukses Balas Dendam atas Bayern Muenchen 3-2, Kylian Mbappe Man Of The Match

PSG sukses balas dendam atas kekalahan di Final Liga Champions melawan Bayern Muenchen tahun lalu. Kylian Mbappe terpilih menjadi pemain terbaik

UEFA.com
Kylian MBappe menjadi pemain terbaik alias man of the match dalam laga Bayern vs PSG yang berakhir dengan skor2-3. Mbappe mencetak dua gol. 

WARTAKOTALIVE.COM, MUNICH -- PSG sukses balas dendam atas kekalahan di Final Liga Champions melawan Bayern Muenchen tahun lalu.

Balas dendam PSG terjadi pada leg pertama babak perempatfinal Liga Champions musim ini dengan kemenangan 3-2.

Striker PSG Kylian Mbappe terpilih menjadi pemain terbaik atau Man of the Match.

Terpilihnya Mbappe sebagai pemain terbaik, "Karena dia mendapatkan itu untuk dua golnya dari serangan balik," kata Bagian Teknis UEFA, Dusan Fitzel.

Baca juga: Hasil Sementara Babak Kedua Bayern Muenchen vs PSG 2-3, Gol Thomas Muller Dibalas Mbappe Lagi

Baca juga: Hasil Akhir Porto vs Chelsea 0-2, Media Inggris Anggap Hasil itu Belum Aman Buat The Blues

Mbappe sendiri mengaku puas bisa mengalahkan Bayern.

"Saya suka bermain melawan tim terbaik dunia dan (kiper) Manuel Neuer. Ia  adalah salah satu penjaga gawang terbaik dalam sejarah. "

"Saya tidak merasakan tekanan. Saya tidak berhasil mencetak gol melawan dia di final [musim lalu] tapi saya berharap bisa melakukannya lagi. "

Baca juga: WANITA PSK Brasil Ramai-ramai Mogok dan Tuntut Pemberian Vaksin Covid19: Kami Penggerak Ekonomi

Bayern Dominan

Bayern Muenchen menyerah setelah 31 tembakannya sia-sia dalam drama 5 gol yang membuat Paris Saint-Germain berhasil menuntaskan dendam mereka.

Bayern Muenchen menjamu Paris Saint-Germain (PSG) dalam leg pertama babak perempat final Liga Champions 2020-2021 di Stadion Allianz Arena, Rabu (7/4/2021) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB.

Pertemuan antara Bayern Muenchen dan PSG ini merupakan ulangan final Liga Champions musim 2019-2020.

Musim lalu, Bayern Muenchen sukses keluar sebagai juara usai menekuk PSG dengan skor tipis 1-0.

Muenchen sendiri sebenarnya punya catatan superior dalam 5 pertemuan terakhir melawan PSG.

Baca juga: Sedang Berlangsung Porto vs Chelsea, Aksi Cerdas Mason Mount Bikin Chelsea Sementara Unggul 1-0

Termasuk kemenangan pada final musim lalu, Die Roten unggul 4 kali dari PSG.

Namun, PSG memiliki keuntungan pada laga kali ini lantaran Muenchen tak diperkuat dua pilar utama mereka, yakni Robert Lewandowski dan Serge Gnabry.

Lewandowski, yang merupakan mesin gol Muenchen, mengalami cedera yang membuatnya diprediksi akan melewatkan dua leg kontra PSG.

Adapun Gnabry terpaksa absen lantaran positif terpapar virus corona.

Kendati demikian, ketidakhadiran Lewandowski dan Gnabry tampaknya tak berpengaruh besar pada performa tim keseluruhan.

Pasalnya, Muenchen tetap tampil mendominasi pada laga ini.

Baca juga: Sedang Berlangsung Bayer Muenchen vs PSG 1-2, Gol Cepat Mbappe Umpan Neymar Kejutan Bayern

Menurut statistik UEFA yang dikutip BolaSport.com, Muenchen memiliki penguasaan bola mencapai 61 persen.

Menariknya, laga ini menghasilkan total 37 tembakan dengan 31 di antaranya berasal dari Muenchen.

Dari 31 tembakan itu, hanya 12 yang menuju ke gawang dan cuma menghasilkan dua gol.

Sementara itu, PSG cuma menciptakan 6 tembakan dengan 4 yang mengarah tepat sasaran.

Muenchen langsung mengancam gawang PSG dengan dua peluang beruntun saat laga baru berjalan dua menit.

Baca juga: Juventus dan Inter Milan Sama-Sama Menang 2-1, Juve Peringkat 3, Inter Selisih 11 Poin dari Milan

Pertama, Lucas Hernandez mendorong bola ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakankaki kanan yang berbuah sepak pojok usai ditepis Keylor Navas.

Melalui tendangan sudut, peluang kedua Muenchen hadir lewat sundulan Eric Maxim Choupo-Moting.

Sial bagi Muenchen, tandukan Eric Maxim Choupo-Moting mengenai mistar gawang.

Alih-alih membuka keunggulan, Muenchen malah kebobolan satu menit kemudian.

PSG berhasil membobol gawang Die Roten pada kans pertama yang mereka dapatkan.

Baca juga: Puasa Senin dan Kamis, Apa Manfaat Bagi Tubuh Bila Dilaksanakan Rutin? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Kerja sama apik Neymar dan Kylian Mbappe sukses membuat PSG meimpin 1-0 pada menit ke-3.

Menerima umpan dari Neymar di dalam kotak penalti, Mbappe tanpa pikir panjang langsung melesakkan tembakan kaki kanan.

Bola sebenarnya mampu ditepis Manuel Neuer, tapi tak cukup kuat untuk menahannya masuk ke gawang.

Menurut catatan Opta yang dikutip BolaSport.com, gol tersebut dicetak Mbappe hanya dalam waktu 148 detik.

Dengan demikian, itu menjadi gol tercepat untuk PSG di Liga Champions sejak gol yang dicetak oleh Dani Alves (84 detik) melawan Muenchen pada September 2017.

PSG nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-12 melalui aksi Julian Draxler.

Usai menerima umpan dari Mbappe, Draxler meluncurkan tembakan kaki kanan yang berhasil bersarang di gawang Neuer.

Baca juga: Jadwal Salat Isya Jabodetabek Kamis 8 April 2021, Simak Bacaan Niat dan Doa Disertai Tata Cara Salat

Namun, wasit Antonio Mateu Lahoz tak mengesahkan gol lantaran Mbappe lebih dulu berada dalam posisi offside.

Pada menit ke-18, Muenchen membahayakan gawang PSG lewat sundulan Niklas Suele dari dalam kotak penalti.

Namun, Navas tampil apik dengan menepis bola tandukan Suele.

Navas kembali menunjukkan penampilan memukaunya dengan memblok tembakan Benjamin Pavard dari dalam kotak penalti, membuat Muenchen hanya mendapatkan sepak pojok.

PSG berhasil menambah gol mereka pada menit ke-28 melalui Marquinhos.

Baca juga: Jadwal Salat Asar Jabodetabek Kamis 8 April 2021 Lengkap Bacaan Niat dan Doa Berikut Tata Cara Salat

Gol tersebut berawal dari kecerdikan Neymar mengirim umpan lambung melewati pemain belakang Muenchen.

Bola menuju Marquinhos yang berdiri di dalam kotak penalti tanpa pengawalan.

Dia pun dengan leluasa melepaskan tembakan kaki kanan yang gagal diantisipasi Neuer. PSG memimpin 2-0.

Dengan umpannya bagi Marquinhos yang berbuah gol, Neymar untuk pertama kalinya mencatatkan dua assist dalam satu pertandingan babak gugur Liga Champions.

Menurut statistik Sofa Score yang dikutip BolaSport.com, Neymar telah terlibat dalam 31 gol (20 gol dan 11 assist) hanya dalam 26 penampilan di Liga Champions untuk PSG.

Sementara itu, Muenchen mencoba terus menekan untuk mengatasi ketertinggalan.

Usaha mereka baru berbuah hasil pada menit ke-37 setelah Eric Maxim Choupo-Moting sukses mengkonversi umpan Benjamin Pavard menjadi gol.

Choupo-Moting melepaskan tandukan di dalam kotak penalti yang sukses menggetarkan jala gawang Navas.

Tak ada tambahan gol tercipta. Skor 2-1 dengan keunggulan PSG atas Muenchen bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Muenchen mencoba mencari celah untuk menyamakan kedudukan.

Tak mendapatkan peluang, Muenchen justru nyaris kembali kebobolan.

Pada menit ke-51, kemelut di depan gawang mereka

Baru satu menit kemudian, Muenchen memiliki kans untuk mencetak gol lewat David Alaba.

Akan tetapi, tembakan kaki kanan Alaba mampu dibendung oleh Navas yang tampil apik.

Tak lama berselang, Navas kembali menyulitkan Muenchen usai tembakan Pavard juga berhasil ditepis.

Navas akhirnya berhasil ditaklukkan Muenchen pada menit ke-60 lewat Thomas Mueller.

Melalui skema tendangan bebas, Mueller meneruskan umpan Joshua Kimmich ke dalam gawang PSG dengan sundulannya di dalam kotak penalti.

Skor pun menjadi 2-2.

Namun, skor imbang tersebut tak bertahan lama lantaran Mbappe berhasil mencetak gol keduanya pada menit ke-68.

Usai mengecoh Jerome Boateng di dalam kotak penalti, wonderkid berpaspor Prancis ini menghujamkan tembakan kaki kanan yang membuat Neuer tak berkutik.

PSG kembali unggul dengan skor 3-2.

Kembali tertinggal, Muenchen mencoba merespons dengan melancarkan serangan bertubi-tubi.

Pada menit ke-70, Choupo-Moting berusaha kembali mencatatkan namanya di papan skor.

Dia melepaskan back-heel di dalam kotak penalti, tapi bola berhasil diblok Danilo.

Pada percobaan keduanya, Choupo-Moting meluncurkan tendangan kaki kanan.

Hanya, peluang tersebut menguap setelah bola mampu diamankan oleh Navas.

Lima menit sebelum laga usai dalam waktu normal, Alaba mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan kaki kiri dari dalam kotak penalti.

Tapi, bola tendangannya hanya menyamping dari gawang PSG.

Tak berselang lama, giliran tendangan kaki kanan Mueller yang juga berakhir melebar dari gawang Navas.

Meski terus menerus menekan, tak ada satu pun usaha Muenchen yang berbuah gol.

Mereka pun terpaksa menyerah dari PSG yang berhasil membalaskan dendam mereka atas kekalahan pada musim lalu.

Bayern Muenchen 3-2 Paris Saint-Germain (Kylian Mbappe 3' 68', Marquinhos 28'; Eric Maxim Choupo-Moting 37', Thomas Mueller 60')

Susunan pemain Bayern Muenchen dan Paris Saint-Germain:

Bayern Muenchen (4-2-3-1): 1-Manuel Neuer; 5-Benjamin Pavard, 4-Niklas Suele (17-Jerome Boateng 42'), 27-David Alaba, 21-Lucas Hernandez ; 18-Leon Goretzka (19-Alphonso Davies 32'), 6-Joshua Kimmich; 10-Leroy Sane, 25-Thomas Mueller, 29-Kingsley Coman; 13-Eric Maxim Choupo-Moting

Pelatih: Hansi Flick

Paris Saint-Germain (4-2-3-1): 1-Keylor Navas; 31-Colin Dogba, 5- Marquinhos (21-Ander Herrera 31') , 3-Presnel Kimpembe, 22-Abdou Diallo (25-Mitchel Bakker 46'); 15-Danilo Pereira, 27-Idrissa Gana Gueye; 11-Angel Di Maria, 10-Neymar Junior, 23-Julian Draxler, 7-Kylian Mbappe

Pelatih: Mauricio Pochettino

Wasit: Antonio Mateu Lahoz (Spanyol)

Sebagian artikel ini sudah tayang di Bolasport,com

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved