Kabar Artis
Sedih, Sejak 5 Tahun Lalu Tsania Marwa Rayakan Ulang Tahun Sendirian Tanpa Kehadiran Anak-anaknya
Tsania Marwa merayakan hari ulang-tahunnya tanpa kehadiran anak-anaknya sejak lima tahun lalu. Apa yang dilakukannya?
Penulis: Bayu Indra Permana | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tsania Marwa merayakan hari ulang-tahunnya tanpa kehadiran anak-anaknya sejak lima tahun lalu.
Tahun 2021 ini, usia Tsania Marwa memasuki 30 tahun.
Tsania Marwa akan berusaha lebih ikhlas dan pasrah menerima kenyataan hidupnya yang berpisah dari dua anaknya.

Sampai saat ini anak-anak Tsania Marwa tinggal bersama Atalarik Syach.
Apesnya lagi, Tsania Marwa tidak bisa menemui darah dagingnya sendiri sejak kisruh pernikahannya dengan Atalarik Syach disidangkan di pengadilan agama.
"Ini ulang-tahunku yang kelima dan tidak pernah ditemani anak-anak," kata Tsania Marwa di rumahnya, Senin (5/4/2021).
Baca juga: Tsania Marwa Akan Eksekusi Hak Asuh Anak, Atalarik Syach: Saya Menolak Eksekusi, Saya Tidak Sepakat!
Baca juga: Atalarik Syach Diminta Hakim Jual Mobil Mercy Sport, Hasil Penjualannya Dibagi dengan Tsania Marwa
Tsania Marwa sudah melakukan segala usaha supaya bisa bertemu anak-anaknya, termasuk lewat putusan pengadilan yang memberikan hak asuh anak kepadanya.
"Aku pasrah dan percaya kalau rencana Allah itu pasti ada," kata Tsania Marwa.
Selama ini Tsania Marwa hanya merayakan ulang-tahunnya bersama keluarga tanpa anak-anaknya.
"Ulang-tahunnya biasa-biasa saja," ujar Tsania Marwa.

Sebelumnya, Atalarik Syach menyampaikan sikap yang tidak setuju dengan rencana Tsania Marwa melakukan eksekusi anak-anaknya.
Eksekusi dilakukan dengan menjemput anak-anak dari rumah Atalarik Syach untuk kemudian diserahkan ke Tsania Marwa.
Eksekusi anak itu dilakukan setelah gugatan hak asuh anak Tsania Marwa dikabulkan hakim Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca juga: Atalarik Syach Akan Bicara Putusan Pengadilan Terkait Gugatan Harta yang Diperkarakan Tsania Marwa
Baca juga: Tsania Marwa Menangkan Hak Asuh Anak, Atalarik Syach Disebut Keras Kepala dan Tidak Ada Itikad Baik
Artinya, putusan hakim itu mewajibkan Atalarik Syach untuk menyerahkan anak-anaknya tinggal bersama Tsania Marwa.
Sejak putusan tersebut dibacakan tahun lalu, anak-anak Tsania Marwa masih bersama dan tinggal dengan Atalarik Syach.
"Kenapa saya tidak sepakat, ini menyangkut hak asasi anak," kata Atalarik Syach di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (5/4/2021).

Atalarik Syach sudah menyampaikan keberatannya tersebut ke Kepala Pengadilan Agama Cibinong pada 17 Februari 2021.
Atalarik Syach minta dilakukan musyawarah untuk membahas hak asuh anak-anaknya dengan Tsania Marwa.
"Kami jelas menolak eksekusi ini. Apabila tindakan ini tetap dilaksanakan, kami minta KPAI hadir sebagai saksi," ucap Atalarik Syach.
Bagi Harta
Atalarik Syach juga bicara soal mobil Mercerdes Benz miliknya yang harus dijual.
Hasil penjualan mobil sport itu nantinya harus dibagi dua dengan Tsania Marwa.
Semula, Atalarik Syach membeli mobil tersebut untuk digunakan anak-anaknya kelak saat dewasa.
Baca juga: Belum Serahkan Anak, Tsania Marwa Sebut Atalarik Syah Ingin Seperti Ahmad Dhani
Baca juga: Tsania Marwa Gugat Harta, Atalarik Syah Minta Kado dan Barang Pemberian Saat Seserahan Dikembalikan
Namun putusan pengadilan mengatakan, mobil tersebut harus dijual dan hasilnya dibagi rata antara Atalarik Syach dan Tsania Marwa.
"Mobil Mercy dan satu set meja makan dijual dan dibagi dua karena harta bersama," kata Raff Sanja, pengacara Atalarik Syach.
Menurut Atalarik Syach, mobil Mercedes Benz tersebut dibelinya karena permintaan Tsania Marwa ketika masih menjadi istrinya.

Kala itu Tsania Marwa ingin memiliki mobil sport.
Atalarik Syach kemudian mengabulkannya dengan catatan mobil tidak boleh hanya dipakai sementara waktu, lalu beli mobil lagi.
"Mobil Mercy ini dibeli sebagai salah satu permintaan beliau (Tsania Marwa). Dia ingin mobil sport," jelas Atalarik Syach.
Baca juga: Tsania Marwa Laporkan Atalarik Syach ke Polisi Atas Dugaan Tindak Penggelapan Harta Gono Gini
Baca juga: Pengadilan Eksekusi Hak Asuh Anak, Tsania Marwa Berharap Bisa Bertemu Anak Setelah Pisah Sejak 2017
Mobil tersebut dibeli Atalarik Syach dan Tsania Marwa medio 2012 seharga Rp 900 juta.
Saat itu Atalarik Syach dan Tsania Marwa kompak memilih mobil yang warnanya limited edition.
"Kalau kendaraan ini awet, bisa dipakai anak laki-laki kuliah. Begitu cita-cita panjang dari mobil sport Mercy," kata Atalarik Syach.

Mobil Mercedes Benz silver itu memiliki dua pintu dan dibeli sesuai keinginan Atalarik Syach dan Tsania Marwa.
Sebelumnya Tsania Marwa mengugat harta gono gini Rp 5,5 miliar yang meliputi rumah, ruko, set meja, hingga mobil.
Namun majelis hakim memutuskan hanya satu set meja makan dan mobil Mercedez Benz saja yang terhitung harta gono gini.
Baca juga: Tsania Marwa Siap Berdamai Demi Tumbuh Kembang dan Masa Depan Anak-anak, Bagaimana Atalarik Syach?
Baca juga: Berpisah 4 Tahun, Tsania Marwa Akan Lakukan Pendekatan Anak-anak Sebelum Tinggal Bersama
Mobil Mercedes Benz dan satu set meja makan diputuskan majelis hakim menjadi harta bersama Atalarik Syach dan Tsania Marwa.
Harta tersebut harus dibagi dua setelah mereka bercerai.
Atalarik Syach memenangkan gugatan harta gono-gini yang diajukan Tsania Marwa yang digelar di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.