Piala Menpora 2021
Menpora Zainudin Amali Meminta Kelancaran Pelaksanaan Piala Menpora 2021 Dijaga dan Tetap Diteruskan
Menpora Zainudin Amali memuji pelaksanaan turnamen pramusim Piala Menpora 2021 yang berjalan aman, lancar, dan sesuai protokol kesehatan ketat.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
Rating Tinggi
Pelaksanaan turnamen pramusim Piala Menpora 2021 bakal memasuki babak perempat final.
Penyelenggaraan babak delapan besar Piala Menpora 2021 tinggal menunggu wakil dari Grup C yang akan ditentukan pada Rabu (7/4/2021).
Sejauh ini ada enam klub sudah dipastikan lolos ke babak delapan besar, yakni PSIS Semarang, Barito Putera, Persija Jakarta, PSM Makassar, Bali United, dan Persib Bandung.
Jelang pelaksanaan babak perempat final itu, Ketua Organizing Committee (OC) Piala Menpora 2021, Akhmad Hadian Lukita, membeberkan hasil evaluasinya dari sisi turnamen yang menurutnya sangat kompetitif.
Hingga pertandingan yang terselenggara di malam hari, khususnya jadi tontonan yang paling banyak diminati masyarakat.
“Ini sejatinya adalah turnamen pramusim, tetapi kami melihat betul-betul terjadi persaingan yang kompetitif," kata Hadian.
Baca juga: Ketua Organizing Committee Akhmad Hadian Lukita Akui Masih Ada Kekurangan dalam Piala Menpora 2021
Baca juga: Usai Lolos ke Perempat Final Piala Menpora 2021, Manajemen Persib Bandung Langsung Gelar PAL Serie 1
Baca juga: Robert Rene Alberts Sukses Mainkan 23 Pemainnya Selama Jalani Fase Grup Turnamen Piala Menpora 2021
"Banyak gol-gol indah tercipta. Drama persaingan yang tersaji di lapangan pun luar biasa sebagai tontonan bagi publik,” ujar Hadian.
"Beberapa kejutan, munculnya nama-nama baru pemain yang mencuat. Menurut saya, ini menunjukkan bahwa sebagai turnamen pramusim, kualitas kompetitifnya sangat bagus," ucap Hadian.
"Laga-laga yang digelar di jam prime time pun cukup mendapat rating positif di TV pemegang hak siar,” jelas Hadian.
Pria yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2 itu juga melihat tingginya animo dari masyarakat dengan adanya turnamen pramusim.
Animo tersebut terlihat jelas dari media sosial dan menurutnya hadirnya turnamen ini juga jadi bagian penting guna mengkampanyekan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Tiada hari tanpa sepak bola. Indonesia mewarnai perbincangan di media, media sosial, dan sosial kita," kata Hadian.
"Cukup mewarnai kehidupan bangsa ini yang memang sangat ingin bangkit. Via sepak bola, kampanye-kampanye ini kita memperkuat harapan melawan peredaran Covid-19 dengan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan," terang Hadian
Perlu Dibenahi