Pria di Cengkareng Dibakar
VIDEO Cerita Warga Sebelum Terjadinya Peristiwa Pria di Cengkareng Dibakar Tetangga, Disiram Bensin
Sebelum pria di Cengkareng dibakar hidup-hidup, ternyata ada insiden pelabrakan. Disiram bensin lalu disulut api
Penulis: Desy Selviany | Editor: Murtopo
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG - Sebelum pria di Cengkareng berinisial M (39) dibakar hidup-hidup, ternyata ada insiden pelabrakan antara istri korban dengan pelaku.
Hal itu diungkapkan tetangga korban Wahyu (44) saat ditanyai di dekat lokasi kejadian Selasa (30/3/2021).
Wahyu mengatakan saat kejadian labrakan itu terjadi Senin (22/3/2021) pukul 20.00 WIB.
Ketika itu istri korban inisial YH melabrak pelaku inisial RN di rumahnya.
Baca juga: Tega, Tanpa Basa-basi, Pria Disiram Bensin dan Dibakar Hidup-hidup Tetangganya di Cengkareng
Wahyu mengaku mendengar teriakan YH Istri korban yang meminta RN menjaga baik-baik istrinya saat insiden labrakan itu.
"Kata dia begini. 'Heh nasihatin tuh bini lo!" ujar Wahyu menirukan suara YH.
Wahyu sendiri mengaku tidak tahu pemicu insiden labrak-labrakan itu.
Baca juga: Sebelum Pria Dibakar Hidup-hidup, Ada Insiden Labrak-labrakan di Cengkareng
Namun kata Wahyu, usai insiden labrakan itu, pemukiman di Gang Musala, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat sempat sepi.
Sampai pukul 23.00 WIB, Wahyu menutup warungnya. Tidak sampai lima menit Wahyu menutup warungnya, ia mendengar teriakan kebakaran.
Ketika dilihat ternyata suami YH, berinisial M sudah dalam kondisi terbakar.
Pun dengan tangan YH yang juga terkena luka bakar.
Baca juga: Baru Pulang Kerja, Seorang Pria di Cengkareng Dibakar Hidup-hidup Oleh Tetangganya Sendiri
Warga pun langsung membantu kedua korban dengan membawa mereka ke RSUD Cengkareng.
"Kami langsung mencoba mencari pelaku. Namun entah kemana usai insiden itu pelaku kabur dan tidak pernah kembali ke kontrakannya," bebernya.
Diketahui sebelumnya Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Arnold membenarkan informasi adanya warga yang dibakar tetangganya sendiri. Korban disiram bensin kemudian dilempar korek api oleh tersangka.