Berita Jakarta
Polisi Tangkap Pria Berinisial A Dalang Pencurian Bahan Material Bangunan Rumah Mewah di Kebon Jeruk
Polisi tangkap pria berinisial A, dalang pencurian bahan material bangunan rumah mewah di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Penulis: Desy Selviany | Editor: PanjiBaskhara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kemarin, Minggu (28/3/2021), polisi tangkap pria berinisial A, dalang pencurian bahan material bangunan rumah mewah di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Aksi A, melakukan pencurian bahan bangunan rumah mewah di kawasan Kelurahan Kedoya Selatan ini sempat viral di media sosial (medsos).
Terkait penangkapan pria berinisial A, pelaku pencurian bahan material bangunan rumah mewah di Kebon Jeruk ini pun dibenarkan Kapolsek Kebon Jeruk Kompol R Manurung.
Dalang pencurian rumah mewah kosong di Kedoya Selatan itu ditangkap polisi di tempat persembunyian selama ini.
Baca juga: Aksi Pencurian Material Bangunan Rumah Mewah di Kebon Jeruk, Polisi: Kerugian di Laporan Rp 1 Miliar
Baca juga: Polisi Mulai Temukan Titik Terang Kasus Pencurian Rumah Mewah di Kebon Jeruk
Baca juga: VIDEO Dikira Sedang Direnovasi, Rumah Mewah Ini Ternyata Dijarah Kawanan Maling
"Iya kemarin sudah ditangakap sama anggota," ujar Manurung dikonfirmasi awak media, pada Senin (29/3/2021).
Manurung mengatakan bahwa A diringkus polisi di kawasan Jakarta Barat.
Sampai saat ini, penyidik masih memeriksa A dan mencari tahu modus dan keterlibatan dalam pencurian bahan material rumah mewah tersebut.
Polisi juga sudah menyita beberapa barang bukti yang diduga merupakan hasil curian rumah kosong.

"Ini masih pemeriksaan. Jadi kami belum bisa bicara banyak," tandasnya.
Diketahui kasus pencurian rumah mewah kosong di Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat viral di media sosial.
Kasus pencurian itu viral lantaran para pencuri menggasak bahan-bahan bangunan material selain mencuri furniture rumah.
Mulai dari keramik, kusen, pintu, jendela, hingga kloset digasak pencuri.

Lima orang sudah ditangkap di TKP ketika tengah mencuri bahan bangunan rumah.
Mereka terdiri dari tiga tukang bangunan dan dua mandor.