Berita Bogor
Bangkitkan Perekonomian Pemkab Bogor Ingin Tuntaskan Jalur Puncak 2, Komisi V DPR Siap Kawal
Bangkitkan perekonomian Pemkab Bogor ingin tuntaskan Jalur Puncak 2, Komisi V DPR siap kawal.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dodi Hasanuddin
WARTAKOTALIVE.COM, BABAKANMADANG - Bangkitkan perekonomian Pemkab Bogor ingin tuntaskan Jalur Puncak 2, Komisi V DPR siap kawal.
Pemerintah Kabupaten Bogor berencana membangun jalur Puncak 2 atau biasa disebut Poros Timur Tengah (PTT).
Pembangunan jalur 56,25 km ini dipercaya bisa dapat mengurangi jumlah kemacetan di wilayah Puncak sebesar 50 persen serta serta efisiensi jarak tempuh sebesar 16 persen.
Selain itu, jalur ini juga membangkitkan perekonomian di wilayah Bogor Timur Kabupaten Bogor.
Rencana pembangunan PTT ini mendapat dukungan dari Komisi V DPR RI.
“Kita akan kawal rencana ini mulai dari proses APBN yang akan diusulkan dalam rencana kerja,” kata Mulyadi, anggota DPR dari Fraksi Gerindra, dalam Kunker Spesifik Komisi V DPR RI, di Palm Hills Golf Club Babakan Madang, Kamis (18/3/2021).
Baca juga: Jonggol Segera Miliki Pasar Hewan dan Terminal, Pemkab Bogor Sedang Siapkan Lahan
Mulyadi menambahkan bahwa rencana pembangunan Jalur Puncak 2 ini akan dibahas di internal Komisi V DPR sehingga menjadi program prioritas.
“Kebetulan beberapa anggota kami bagian dari anggota Badan Anggaran. Kami akan mendorong realisasi anggaran Pembangunan Jalur Puncak 2 dalam APBN Tahun 2022,” ungkap Mulyadi.
“Melihat urgensi dari jalur ini, tidak lagi ada alasan Pemerintah Pusat menunda alokasi untuk jalur Puncak 2 ini,” tambahnya.
Baca juga: Uji Coba Sekolah Tatap Muka, Pemkab Bogor Siapkan 157 Sekolah
Bupati Bogor Ade Yasin menjelaskan rencana pembangunan jalur Puncak 2 ini masuk dalam rencana strategis nasional karena karena mencakup 4 wilayah yakni Kabupaten Bogor, Cianjur, Bekasi dan Karawang.
“Jalur ini terintegrasi dengan 3 provinsi yaitu Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten,” paparnya.
Jalur Puncak 2 ini akan menghubungkan antara Sentul yang berada di akses pintu tol Jagorawi dengan Istana Cipanas yang berada di Jalan Nasional Puncak-Cianjur serta Cariu yang berada di jalan Provinsi Ruas Transyogi.
“Jalur Puncak 2 ini harus segera terbangun, karena memang mendesak, masalah kemacetan Puncak ini tidak ada solusi selain dibangunnya jalur Puncak 2 ini,” kata Ade.

Politisi PPP ini sangat berterima kasih kepada Komisi V DPR RI karena kekompakan dalam mendukung dan mendorong agar PUPR segera merealisasikan pembangunan jalur Puncak 2.
“Ini bukan kepentingan siapa-siapa, tapi jadi kepentingan nasional, saya minta agar provinsi dan pusat mencantumkan jalur Puncak 2 di RPJM ,” jelas Ade.