Rumah Dipagar Beton
Melinda yang Rumahnya Dipagari Beton Berharap Bantuan Pemkot Tangerang
Melinda, warga beralamatkan di RT 04 / RW 03 Jalan Akasia, Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang rumahnya dipagari beton.
Penulis: Andika Panduwinata | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Melinda, warga beralamatkan di RT 04 / RW 03 Jalan Akasia, Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang rumahnya dipagari beton.
Ia beserta keluarga besarnya berharap ada bantuan dari pihak Pemkot Tangerang.
Hal ini disampaikan oleh kuasa hukumnya yakni Yasin. Yasin menceritakan mengenai ikhwal kejadian ini.
"Awalnya itu keluarga besar di sini atas nama Pak Munir membeli lahan dari orang tua Ruli," ujar Yasin kepada Warta Kota saat dijumpai di Ciledug, Kota Tangerang, Minggu (14/3/2021).
Kejadian itu berlangsung pada lima tahun silam. Munir pun sudah meninggal dan mewarisi ke anak-anaknya lahan tersebut.
Baca juga: Kisah Pilu Warga Ciledug Tangerang Rumahnya Dipagari Beton, Terpaksa Harus Memanjat Setiap Hari
Baca juga: Pria Usia 30 Tahun Ditemukan Tewas di Beton Pemecah Air Bendungan Cipamingkis Kabupaten Bogor
Baca juga: VIDEO 1000 Satpol PP Jakarta Barat Siap Siaga Bencana Banjir Awal Tahun 2021, Latihan Potong Beton
"Namun, Ruli mengklaim bahwa sebagian lahan di depan rumah keluarga Munir adalah miliknya," ucapnya.
Lalu Ruli membangun pagar beton di rumah yang kini ditempati oleh Melinda. Bahkan beton setinggi dua meter ini dipagari kawat.
Sehingga tidak ada akses jalan, Melinda beserta sekeluarga pun terkurung di dalamnya.
"Jadi kalau mau keluar harus manjat. Kami sudah meminta mediasi kepada Ruli, tapi tidak ada tanggapan. Kami meminta dari jajaran Pemerintah Kota Tangerang membantu dalam persoalan ini," kata Yasin.

Malang nian nasib yang melanda Melinda beserta keluarga. Rumahnya yang berlokasi di RT 04 / RW 03 Jalan Akasia, Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang dipagari beton.
Pantauan Warta Kota di lokasi, beton setinggi lebih dari dua meter berada di depan kediaman Melinda. Bahkan pagar beton ini dipasangi kawat.
Sulit jika melewati akses tersebut. Tak ada jalan keluar dan Melinda beserta keluar terkurung di dalamnya.
"Susah lewat, makanya ditaruh bangku - bangku untuk naik," ujar Melinda.
Melinda pun hanya bisa pasrah. Pemasang pagar beton itu yakni Ruli yang mengklaim bahwa lahan tersebut miliknya.
"Kasihan anak-anak masih kecil, kalau keluar harus manjat," ucapnya.

Lebih parah lagi jika turun hujan. Kondisi licin dan dekat kabel listrik berada di atasnya.
"Badan pada lecet-lecet, jatuh juga. Kalau malam hari juga ngeri," kata Melinda tampak sedih.
Rumah Dipagar Beton di Tangerang, Kholid Menangis Lihat Cucunya Manjat Pagar Beton Berkawat |
![]() |
---|
Tips Membeli Tanah Warisan Agar Tidak Jadi Korban Sengketa Seperti Kasus Rumah Dipagar Beton |
![]() |
---|
Kapolsek Ciledug Sebut Keluarga yang Rumahnya Dipagari Beton Pernah Diancam Pakai Golok |
![]() |
---|
VIDEO Warga Ciledug Tangerang Rumahnya Dipagari Beton, Harus Panjat Tembok untuk Keluar-masuk Rumah |
![]() |
---|
Keluarga yang Rumahnya Dipagari Beton hingga Tutup Akses Jalan Diancam Pakai Golok, Polisi Bertindak |
![]() |
---|