Musik
Slank Beri Banyak Pengaruh Untuk Bermusik, Ahmad Dhani: Kalau Nggak Ada Slank, Nggak Ada Dewa 19
Ada banyak musisi dan band yang memberikan inspirasi berkarya untuk Ahmad Dhani, pentolan Band Dewa 19.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ada banyak musisi dan band yang memberikan inspirasi untuk Ahmad Dhani.
Diantara banyak musisi dan band itu, Ahmad Dhani terinspirasi karya Slank.
Tanpa Slank, Ahmad Dhani menyebutkan Dewa 19 tidak akan pernah ada di industri musik Indonesia.
"Slank itu band yang memengaruhi karya bermusik saya," kata Ahmad Dhani di kanal YouTube Video Legend.
Slank yang dibentuk pada 1983 itu awalnya sering menyanyikan lagu-lagu milik The Beatles.
Sejak berdiri sampai sekarang ini, Slank telah berganti 14 formasi.
Baca juga: Maia Estianty Pernah Jadi Korban Perselingkuhan, Pernikahannya dengan Ahmad Dhani Berakhir Cerai
Baca juga: Al Ghazali Ingin Menikah di Usia Muda, Ahmad Dhani dan Maia Estianty Sudah Memberi Lampu Hijau
Slank, sebut Ahmad Dhani, membuat Dewa 19 berani membuat demo lagu.
Gara-gara Slank pula, Ahmad Dhani dan Dewa 19 percaya diri menciptakan lagu baru sendiri.
Musik Dewa 19 pun dibuat tidak sama dengan musik-musik yang populer di tahun 1990-an.
"Saat itu Slank adalah band pop rock yang paling sukses," kata Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani bahkan rela dan berani meninggalkan bangku kuliah untuk membuat demo lagu Dewa 19 yang kemudian ditawarkan ke label di Jakarta.
"Kalau nggak ada Slank, nggak ada Dewa 19," tegas Ahmad Dhani.
Baca juga: VIDEO Slank Keluarkan Album Baru Berjudul Vaksin, Digarap Manfaatkan Teknologi Digital Secara Online
Baca juga: Slank Genap Berusia 37 Tahun di Industri Musik Indonesia, Siap Rilis Album ke-24 di Awal Tahun 2021
"Masa Slank sukses, kami tidak sukses," lanjutnya.
Selain Slank, band yang memengaruhi karya Ahmad Dhani adalah adalah KLa Project.
Ahmad Dhani pertama kali mendengar lagu KLa Project yang berjudul Tentang Kita saat dudu di kelas 1 SMA pada 1988.
Menurut Ahmad Dhani, lagu KLa Project ketika itu sangat kekinian.
"Waktu itu Tentang Kita lagunya modern banget, new wave banget. Lagu itu sukses banget," ujar Ahmad Dhani.
Dari KLa Project yang dibentuk tahun 1986 itu, Ahmad Dhani banyak belajar cara mengaransemen musik hingga mengisi suara latar.
Baca juga: Setelah Tertidur Hampir 10 Tahun, KLa Project Kenalkan Lagu Kita Kan Bisa, Liriknya Beri Semangat
Baca juga: Pengakuan Sem Cornelyoes Bangun Ini Mengejutkan KLa Project hingga Klanis, Bagaimana Ceritanya?
"KLa Project ini tingkat artistiknya baik sekali. Saya ambil semangat musik rock dari Slank, tapi ambil seni musiknya dari KLa Project," ucapnya.
Setelah KLa Project, Ahmad Dhani jatuh hati pada karya lagu garapan almarhum Dian Pramana Poetra.
Ahmad Dhani senang dengan almarhum Dian Pramana Poetra saat masih SMP.
Musisi Jenius
Dian Pramana Poetra membuat Ahmad Dhani senang mendengarkan musik-musik jazz.
Dua album Dian Pramana Poetra, yakni Indonesian Jazz Vokal I (1982) dan II (1983) disebut Ahmad Dhani benar-benar mewakili musik jazz Indonesia kala itu.
"Saya sampai hapal lagu-lagu Dian Pramana Poetra. Dia musisi jazz jenius," kata Ahmad Dhani.
Menurut Ahmad Dhani, almarhum Dian Pramana Poetra tidak jago memainkan alat musik seperti gitar atau piano.
Namun begitu menciptakan lagu jazz, Dian Pramana Poetra adalah musisi yang jenius.
Seperti almarhum Dian Pramana Poetra, Fariz RM juga musisi jenius.
Baca juga: Saat Once Mekel Bergabung dengan Dewa 19, Ahmad Dhani Sempat Gusar hingga Diteror Mimpi Buruk
Baca juga: Ahmad Dhani Sempat Ragukan Once Mekel sebagai Vokalis Grup Band Dewa 19
"Fariz RM ini bisa main bass, drum, gitar sekaligus nyanyi. Di album Sakura, dia memainkan semua alat musiknya sendiri dan nyanyi sendiri," katanya.
Di jaman itu, lanjut Ahmad Dhani, musisi yang jenius salah satunya ditandai dari karya rekaman.
"Kalau nggak jenius banget musisi Indonesia itu, dia nggak bisa rekaman," kata Ahmad Dhani.
Dewa 19 juga ada setelah terinspirasi karya lagu Krakatau Band.
Dhani, Erwin, Wawan Juniarso dan Andra (Dewa) pertama kali tampil sebagai band karena sering menyanyikan lagu-lagu milik Krakatau di tahun 1986.
"Waktu itu Dewa ini ingin banget punya band dengan satu atau dua penyanyi kayak Krakatau itu, maunya jadi band fussion jazz," kata Ahmad Dhani.
