Berita Jakarta

Masa PPKM Mikro di Jakarta Bakal Diperpanjang Lagi, Wagub Ariza: Insya Allah Nanti Kita akan Umumkan

Ini penjelasan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza soal rencana masa PPKM mikro di DKI Jakarta diperpanjang masa pandemi Covid-19.

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: PanjiBaskhara
YouTube@ BNPB Indonesia
Ini penjelasan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza soal rencana masa PPKM mikro di DKI Jakarta diperpanjang masa pandemi Covid-19. Foto: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membagikan pengalaman sembuh dari Covid-19, Jumat (18/12/2020) siang. 

"InsyaAllah nanti kita akan umumkan. Prinsipnya mari kerja sama menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta kembali perpanjang masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) hingga 8 Maret 2021.

Keputusan untuk memperpanjang masa PSBB ini tertuang dalam Kepgub Nomor 172 tahun 2021.

Kepala Dinkes Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti beberkan tujuan perpanjangan aturan ini.

Yakni dalam rangka terus menekan kasus aktif Covid-19 yang sudah turun pada penerapan PSBB dari 7 Februari hingga 22 Februari 2021.

Pemkab Bogor Nilai PPKM Mikro Efektif Turunkan Kasus Positif Covid-19

Pemkab Bogor Nilai PPKM Mikro Efektif Turunkan Kasus Positif Covid-19, Angka Kematian Relatif Rendah

Pemerintah Kabupaten Bogor menilai kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro yang diterapkan pada 9-22 Februari 2021 efektif menurunkan kasus positif Covid-19.

Berdasarkan hasil evaluasi pemberlakukan PPKM Berbasis Mikro di Kabupaten Bogor, angka kasus konfirmasi positif baru maupun penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bogor turun signifikan selama PPKM Mikro ini.

Pada periode PPKM Mikro atau PSBB ke-18 ini, pertambahan kasus konfirmasi positif mulai menurun.

Yaitu sebanyak 1.214 kasus dengan rata-rata pertambahan kasus perhari sebanyak 87 kasus/hari.

Pertambahan kasus konfirmasi meninggal juga hanya 0.14 kasus per hari.

Sedangkan jumlah kasus konfirmasi sembuh bertambah sebanyak 1.226 kasus atau sebanyak 87,57 kasus per hari.

“Angka Kematian kasus konfirmasi relatif rendah pertambahannya dan sebaliknya jumlah pertumbuhan kasus konfirmasi sembuh terus meningkat,” kata Ade di Cibinong, Senin (1/3/2021).

Jika dibandingkan periode sebelumnya, lanjut dia, rata-rata pertumbuhan kasus konfirmasi meninggal menurun dari angka 0,5 kasus per hari.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved