Rina Gunawan Meninggal
CARA RINA Gunawan Turunkan Berat Badan 23 Kg selama 3 Bulan Apakah Berpengaruh Kepada Kesehatan
Cara Rina Gunawan menurunkan berat badan hingga 23 kg dalam waktu 3 bulan dan adakah hubungannya dengan kepergian dia.
Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Suprapto
Harus hati-hati bila ingin menurunkan berat badan.
“Sebenarnya diet itu tidak hanya untuk orang gemuk saja tapi untuk semua orang. Diet itu intinya pengaturan makan agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit,” ujar dr Yustina Anie SpGK dari RS St Carolus Summarecon Serpong, yang dihubungi Wartakotalive.com, Kamis (27/8/2020).
Ia menjelaskan, tidak semua diet bisa diterapkan sama untuk semua orang. Pasalnya tiap orang punya kondisi yang berbeda-beda.
Namun, secara umum diet yang diterapkan adalah diet seimbang, artinya dalam setiap makanan yang dikonsumsi mengandung unsur-unsur zat gizi yakni karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin dan mineral.
“Mengurangi berat badan dengan mengurangi kalori, lemak, dan menambah serat, memperbaiki pola makan, pola hidup, itu beda-beda untuk tiap orang"
"Apalagi yang punya penyakit jantung, ginjal, diabetes variasinya beda. Tapi secara umum dengan gizi seimbang dan aktivitas fisik,” katanya.
Dokter Yustina menjelaskan, diet yang sehat patokannya tergantung dari kondisi orang tersebut apakah sehat, atau ada penyakit tertentu.
Umumnya penurunannya maksimal 20 persen secara bertahap atau rata-rata penurunan 0,5 kg per minggu.
Tiap bulan dievaluasi apakah kolesterol tinggi, lemaknya, sehingga harus mengurangi lemak, rendah kalori.
Apakah ada perbaikan atau tidak, dan orang tersebut harus patuh pola makan harian yang sudah diatur dan grafik penurunan berat badan yang akan dicapai.
Semua itu dilakukan agar diet yang dilakukan tidak sekedar turun saja.
“Sebaiknya penurunan berat badan harus konsultasi ke dokter. Tidak boleh ngasal apalagi yang sudah obesitas diatas 100 kilogram."
"Pola makan yang salah akan membuat ‘kecolongan, tiba-tiba meninggal. Biasanya ada penyakit penyerta tapi tidak diketahui dan hanya melakukan diet tanpa konsultasi ke dokter,” ujarnya.
Menurut dokter Yustina, bila hanya sekedar turun berat badan secara cepat bisa dilakukan.
“Kalau mau cuma turun berat badan dengan cepat saja, kan ada seminggu hanya makan apel saja pasti kurus tapi kekurangan karbohidrat bisa bikin pingsan, atau diet keto yang membuat jadi banyak lemak,” ujarnya.