Lagu Mandarin

Lagu Mandarin Ji Shi Ben yang Dipopulerkan Kelly Chen, Pas untuk Mengenang Masa Lalu, Simak Videonya

Bagi pecinta lagu Mandarin mungkin kenal Kelly Chen. Sebab, wanita cantik berusia 47 tahun ini memiliki banyak bakat.

Penulis: Valentino Verry | Editor: Valentino Verry
DimSum Daily
Kelly Chen, aktris dan penyanyi asal Hong Kong, yang cukup terkenal di Asia. Bagi pecinta lagu Mandarin, Kelly dikenal sebagai penyanyi yang tenang. Coba simak lagunya berjudul 'Ji Shi Ben'. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Bagi pecinta lagu Mandarin mungkin kenal Kelly Chen. Sebab, wanita cantik berusia 47 tahun ini memiliki banyak bakat.

Kelly merupakan salah satu selebriti Hong Kong yang terpelajar. Semasa remaja dia menempuh studi seni di Jepang dan New York (AS).

Bakat seni Kelly pertama kali ditemukan oleh gurunya di Jepang, yang mendorongnya kuliah di AS.

Sang guru tahu, jika ingin mendunia di bidang hiburan, Kelly harus menaklukkan AS dulu.

Benar saja, saat liburan ke negaranya, Kelly langsung mendapat tawaran sebagai bintang di video musik Jacky Cheung.

Sebulan kemudian dia mendapat tawaran membintangi film di Shanghai.

Sejak saat itu, karier Kelly di bidang hiburan melesat. Selain film, dia juga diminta menjadi model iklan, mengingat posturnya yang mencapai 173 cm.

Selanjutnya, Kelly merambah dunia tarik suara. Untuk kualitas suara, cukup lumayan.

Namun, berkat wajah dan posturnya yang semampai, penikmat lagu Mandarin bisa menerimanya.

Seperti tampak pada video musik untuk lagu ‘Ji Shi Ben’, Kelly terlihat rupawan dan sangat menghayatinya.

Lagu yang memiliki arti ‘Catatan Harian’ itu  dianggap pas untuk seseorang yang suka menulis dairy.

Namun, isi buku harian itu meninggalkan jejak luka di hati. Kenangan manis bersama orang yang dicintai, seolah membangkitkan luka tersebut.

Kelly pun menangis saat membintangi video musil ‘Ji Shi Ben’, coba deh disimak video dan lirik di bawah ini:

Kelly Chen 陈慧琳 - Ji Shi Ben 记事本 (Catatan Harian/ Dairy Note)

作词:陈信荣
作曲:周传雄

翻开随身携带的记事本
Fān kāi suíshēn xiédài de jìshì běn
Opening a notebook that always I brought
Membuka buku catatan yang selalu kubawa

写着许多事都是关于你
Xiězhe xǔduō shì dōu shì guānyú nǐ
Writting all the matters related with you
Banyak hal yang ditulis semuanya tentang dirimu

你讨厌被冷落
Nǐ tǎoyàn bèi lěngluò
You hate being left out
Kamu benci dicuekin

习惯被守候
Xíguàn bèi shǒuhòu
Used to be protected
Terbiasa dilindungi

寂寞才找我
Jìmò cái zhǎo wǒ
Find me when lonely
Mencariku ketika kesepian

我看见自己写下的心情
Wǒ kànjiàn zìjǐ xiě xià de xīnqíng
I’m see the mood that I write down
Ku melihat perasaan yang ku tulis sendiri

把自己放在卑微的后头
Bǎ zìjǐ fàng zài bēiwéi de hòutou
I put myself behind the humble
Ku menempatkan diriku dibawah dengan rendah hati

等你等太久
Děng nǐ děng tài jiǔ
Waiting for you take too long
Menunggumu terlalu lama
 
想你泪会流
Xiǎng nǐ lèi huì liú
Missing you the tears will flow
Merindukanmu air mata akan mengalir

而幸福快乐是什么
Er xìngfú kuàilè shì shénme
And what is happiness?
Dan apa arti dari kebahagiaan itu?

爱的痛了
Ai de tòngle
Loving till hurts
Mencintai hingga sakit
 
痛的哭了
Tòng de kūle
Hurts till cry
Sakit hingga menangis

哭的累了
Kū de lèile
Crying till tired
Menangis hingga lelah

日记本里页页执著
Rìjì běn lǐ yè yè zhízhuó
Pages inside notebook are persistent
Halaman di buku tetap bertahan

记载着你的好
Jìzǎizhe nǐ de hǎo
Record your kindness
Merekam tentang kebaikanmu

像上瘾的毒药
Xiàng shàngyǐn de dúyào
Like an addictive poisons
Seperti racun adiktif

它反复骗着我
Tā fǎnfù piànzhe wǒ
It repeatedly deceived me
Berulang kali menipuku

爱的痛了
Ai de tòngle
Loving till hurts
Mencintai hingga sakit
 
痛的哭了
Tòng de kūle
Hurts till cry
Sakit hingga menangis

哭的累了
Kū de lèile
Crying till tired
Menangis hingga lelah

矛盾心里总是强求
Máodùn xīnlǐ zǒng shì qiǎngqiú
But in the heart always insist
Namun di dalam hati selalu bersikeras

劝自己要放手
Quàn zìjǐ yào fàngshǒu
Advise myself to let it go
Menasehati diri sendiri untuk melepasnya

闭上眼让你走
Bì shàng yǎn ràng nǐ zǒu
Close eyes let you go
Menutup mata membiarkanmu pergi

烧掉日记重新来过
Shāo diào rìjì chóngxīn láiguò
Burn the notebook, and start over
Membakar buku harian dan memulai dari awal lagi

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved