Berita Jakarta

DKI Berencana Bangun JPO Bertema Nakes, Komisi D DPRD: Lebih Baik Didepositokan ke Anak Nakes Gugur

Komisi D DPRD DKI mengkritisi rencana Pemprov DKI membangun Jembatan Penyeberangan Orang bertema tenaga kesehatan di ruas Jalan Sudirman-Thamrin.

Warta Kota/Alex Suban
Pemprov DKI Jakarta berencana membangun JPO bertema tenaga kesehatan di ruas Jalan Sudirman-Thamrin. Foto ilustrasi: JPO kekinian di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, tampak lengang Sabtu (16/5/2020) sekitar pukul 19.00. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta berencana membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) bertema tenaga kesehatan (nakes) di ruas Jalan Sudirman-Thamrin.

Namun, rencana Pemprov DKI Jakarta membangun JPO bertema nakes di ruas Jalan Sudirman-Thamrin itu ditentang oleh Komisi D DPRD DKI Jakarta.

Komisi D DPRD DKI Jakarta mengkritisi rencana Pemprov DKI Jakarta membangun Jembatan Penyeberangan Orang bertema tenaga kesehatan di ruas Jalan Sudirman-Thamrin.

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah berpendapat lebih baik memberikan pertolongan langsung pada nakes yang gugur saat bertugas dalam penanggulangan pandemi Covid-19 dibandingkan hanya membuat proyek semacam monumen.

"Kalau memang menghargai, lebih baik didepositokan ke anak nakes yang gugur. Jangan buat masyarakat bertanya-tanya," ujar Ida di Jakarta, Rabu (24/2/2021).

Menurut dia, revitalisasi JPO itu tidak hanya diperlukan di sekitar Jalan Sudirman, namun di daerah lain juga JPO-nya membutuhkan revitalisasi.

"Saya sepakat bukan hanya JPO Sudirman saja, tapi JPO lain yang masih butuh revitalisasi," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan JPO yang ada di Jalan Sudirman itu sudah goyang sehingga membutuhkan revitalisasi.

"JPO itu memang sudah goyang. Pemakaiannya cukup tinggi karena berada di kawasan padat dengan gedung," kata Hari.

JPO tersebut juga dilengkapi jalur putar balik sepeda. Monumen nakes itu dibuat sebagai pelengkap. "Untuk monumen nakes itu cuma tambahan saja," katanya.

Hari mengatakan revitalisasi JPO di Jalan Sudirman itu menggunakan dana koefisien lantai bangun (KLB).

"Pembangunan JPO tahap satu masih kemarin dengan anggaran KLB masih sisa. Jadi kami lanjutkan tahun ini," katanya.

Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang terletak di Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan telah banyak digunakan oleh pejalan kaki yang melintas.
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang terletak di Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan telah banyak digunakan oleh pejalan kaki yang melintas. (Warta Kota/Rizki Amana)

Pemprov DKI Jakarta berencana melakukan revitalisasi JPO yang terletak di Karet Sudirman, Jakarta Pusat.

Revitalisasi ini disebut sebagai bentuk upaya untuk mengenang jasa tenaga medis yang berjuang menangani pandemi virus Corona (Covid-19).

"Kabar baik untuk warga Jakarta, ada rencana revitalisasi JPO Karet Sudirman yang didedikasikan untuk mengenang perjuangan dan pengorbanan tenaga medis dalam menangani pandemi virus Corona (Covid-19)," tulis Dinas Bina Marga DKI Jakarta dalam akun Facebook resminya seperti dilihat, Jumat (29/1).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved