Pria Ini Pukul Dua Petugas SDA yang Sedang Sedot Banjir, karena Mobilnya Menghalangi Jalan

Pelaku menghampiri anggota Sudin SDA Jakarta Timur yang sedang bertugas menjadi sopir lalu mendorong tubuh korban ke bagian tempat duduk.

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Mohamad Yusuf
Warta Kota/Junianto Hamonangan
(ILustrasi) Petugas mengerahkan 12 unit pompa mobile untuk mengurangi banjir di kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (3/2/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, JATINEGARA - Seorang pria nekat menganiaya dua petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, di Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, Kelurahan Bidara Cina Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. 

Pasalnya mobil yang dibawa petugas SDA Jakarta Timur itu menghalangi jalan.

Kejadian petugas SDA Jakarta Timur dipukul itu terekam dalam kamera CCTV warga.

Mereka dianiaya seorang warga Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. 

Aksi penganiayaan yang dilakukan seorang pria berusia sekitar 30 tahun tersebut sempat terekam kamera CCTV rumah warga di Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, Kelurahan Bidara Cina

Dalam rekaman CCTV itu, pelaku menghampiri anggota Sudin SDA Jakarta Timur yang sedang bertugas menjadi sopir lalu mendorong tubuh korban ke bagian tempat duduk.

Tidak hanya mendorong dada korban sebanyak dua kali, pelaku yang berbadan besar dan juga pakai kacamata, sempat memukul wajah anggota lainnya yang berada di luar mobil.

Kasatpel SDA Kecamatan Jatinegara Robi Triawan mengatakan peristiwa penganiayaan terhadap dua anggotanya tersebut terjadi pada Senin (8/2/2021) sekira pukul 17.00 WIB.

"Barusan dapat info terbaru, korban yang dipukuli namanya Ipan (sopir) mengalami luka memar di wajah," kata Robi, Selasa (9/2/2021).

Hentikan Tergantungan Narkoba, Rutan Salemba Resmikan Ruang Rehabilitasi Medis bagi Warga Binaan

Robi menceritakan penganiayaan bermula saat anggota Sudin SDA Jakarta Timur itu hendak menurunkan pompa mobile untuk menyedot air yang telah merendam permukiman warga. 

Namun pada saat mobil operasional Sudin SDA Jakarta Timur berhenti di Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, tiba-tiba datang seorang pria yang mengeluhkan keberadaan mobil tersebut.

"Ada warga yang buru-buru mau keluar bawa mobil karena ada keluarganya yang sakit. Karena terhalang mobil SDA, mereka marah dan memukul korban (anggota SDA)," katanya.

Pihak Pengelola Melawan Petugas dan Dinilai Tidak Kooperatif, Bar Geisha Ditutup Permanen

Menurut Robi, pada kesempatan itu dua anggota Sudin SDA Jakarta Timur yang jadi korban tidak melakukan pembalasan.

Ketika itu mereka tetap melanjutkan tugas menurunkan pompa mobile.

"Kemarin sudah dilaporkan ke polisi dan pelaku sudah minta maaf. Katanya pelaku sudah minta maaf ke korbannya," ucap Robi. 

Ketika itu pelaku kembali mendatangi korban di lokasi kejadian untuk meminta maaf setelah mengantar saudaranya yang butuh perawatan ke rumah sakit terdekat. (jhs)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved