Bocah Malang
Bocah Malang Aisyah Alissa Jadi Rebutan Banyak Orang yang Ingin Mengadopsi
Nasib bocah malang, Aisyah Alissa, menunjukkan titik terang. Kehidupannya yang tragis membuat banyak pihak menaruh rasa empati.
WARTAKOTALIVE.COM, TANGSEL - Nasib bocah malang, Aisyah Alissa, menunjukkan titik terang. Kehidupannya yang tragis membuat banyak pihak menaruh rasa empati.
Sebab, bocah berusia 10 tahun ini terpaksa hidup sebatang kara usai sang ibunda yang bernama Rina Darmakusumah (44) meninggal dunia akibat infeksi covid-19 pada Sabtu, 16 Januari 2021 lalu.
Ditambah, sang ayah terlebih dahulu meninggal dunia saat dirinya masih menginjak usia dua tahun.
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman mengaku dirinya telah menerima sejumlah komunikasi dari berbagai individu terkait wacana mengadopsi Aisyah.

"Yang menghubungi saya sudah lebih dari 10 orang ya. Itu kalangan macam-macam ada yang mantan pejabat Kementerian Sosial, ada yang pejabat tinggi di Angkatan Darat, ada yang dari media juga, artis juga ada," kata Wahyunoto saat ditemui di kawasan Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangerang Selatan (RLC Kota Tangsel), Serpong, Sabtu (30/1/2021).
Kendati demikian, Wahyunoto menjelaskan pihaknya belum menetapkan pengadopsi dari anak sebatang kara itu. Kata Wahyunoto, sementara waktu anak tersebut bakal terlebih dahulu bertempat tinggal di kediamannya.
Sebab, pihaknya belum membuka pendaftaran orang tua angkat bagi bocah perempuan sebatang kara Aisyah Alissa.
"Jadi memang kita belum buka pendaftaran (adopsi-red). Tapi niatnya ini alhamdulillah untuk keberkahan Aisyah," jelasnya.
Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB), Khairati mengatakan sementara waktu Aisyah bakal ditempati di rumah milik Kadinsos Kota Tangsel.
Langkah itu dilakukan guna pendampingan secara psikolog maupun aspek lainnya terkait keberlanjutan hidup bocah bernasib malang itu.
"Untuk memantau perkembangan Aisyah. Mudah-mudahan Aisyah lebih sehat, lebih ceria, dan juga menjalankan kehidupan yang lebih baik ke depannya," katanya.
Diketahui, Aisyah dinyatakan sembuh dari infeksi covid-19 usai menjalani masa isolasi dan perawatan medis selama 13 hari.
Sebelumnya, Aisyah dinyatakan positif infeksi covid-19 usai sang ibunda meninggal akibat virus corona pada Sabtu, 16 Januari 2021.