Berita internasional

Jack Ma Muncul di Acara Konferensi Daring, Sempat Diperbincangkan karena Tak Terlihat Berbulan-bulan

Jack Ma, pendiri Alibaba dan Ant Group akhirnya muncul kembali di hadapan publik

businessweek
Jack Ma sempat dikabarkan telah dibunuh 

Wartakotalive.com - Jack Ma, pendiri Alibaba dan Ant Group akhirnya muncul kembali di hadapan publik.

Keberadaan Jack Ma sempat menjadi spekulasi yang ramai dibicarakan beberapa bulan ini.

Sontak kemunculan Jack Ma melenyapkan spekulasi tentang nasib miliader asal China tersebut.

Hindustantimes melaporkan pada Rabu (20/1/2020), Jack Ma muncul dengan berbicara kepada sejumlah guru dalam konferensi daring pada Rabu (20/1/2021).

Acara tersebut merupakan agenda tahunan yang diadakan Jack Ma.

Dalam kesempatan itu, Jack Ma memaparkan pencapaian pendidik di pedesaan.

Kemunculan Jack Ma ke hadapan publik pertama kali dilaporkan oleh sebuah blog lokal, yang kemudian di konfirmasi oleh orang-orang yang mengetahui tentang masalah ini sebelumnya.

Sementara itu, regulator China masih terus melakukan penyelidikan terhadap raksasa keuangan online Ant Group Co. dan Alibaba Group Holding Ltd terkait persaingan usaha.

Absen Sejak November 2020

Diberitakan sebelumnya, Jack Ma tidak terlihat publik sejak awal November tahun lalu, ketika regulator China menggagalkan IPO Ant senilai 35 miliar dolar Amerika.

Regulator memperketat regulasi fintech, lalu memerintahkan perombakan Ant dan meluncurkan penyelidikan antitrust terpisah ke Alibaba.

PRESIDEN Joko Widodo dan pendiri sekaligus Executive Chairman Alibaba Group, Jack Ma, di Istana Presiden Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/9/2018).
PRESIDEN Joko Widodo dan pendiri sekaligus Executive Chairman Alibaba Group, Jack Ma, di Istana Presiden Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/9/2018). (Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)

Semua itu dilakukan China hanya dalam beberapa hari.

Serangan terhadap kerajaan korporasi Jack Ma yang bernilai triliunan dolar merangkum kampanye yang lebih luas untuk mengendalikan generasi raksasa teknologi China, yang sekarang dipandang Beijing sebagai pemegang kendali yang terlalu besar atas ekonomi nomor dua dunia itu.

Aksi terburu-buru regulator China itu menunjukkan bagaimana Beijing telah kehilangan kesabaran dengan kekuatan besar dari para penguasa teknologi, yang sekarang dianggap sebagai ancaman bagi stabilitas politik dan keuangan China.

Narasumber: Bukan Menghilang, Tapi Menghindari Tampil di Publik

Narasumber dari dalam perusahaan Alibaba buka suara terkait spekulasi keberadaan miliader China Jack Ma.

Mengutip Daily Mail, narasumber di dalam perusahaan memberi tahu Fox Business bahwa Jack Ma saat ini menghindari tampil di publik tetapi 'tidak hilang atau ditahan'.

Salah satu taipan paling sukses dan blak-blakan di China, Jack Ma mengkritik regulator keuangan negara itu dan bank-bank milik negara dalam pidatonya di Shanghai pada Oktober 2020.

Dia menyerukan reformasi sistem yang 'menahan inovasi bisnis' dan menyamakan peraturan perbankan global dengan 'klub orang tua'.

"Sistem keuangan hari ini adalah warisan dari Era Industri," kata Jack Ma pada 24 Oktober 2020 di Shanghai, Yahoo Finance melaporkan.

"Kita harus menyiapkan (sistem) yang baru untuk generasi berikutnya dan orang muda. Kita harus mereformasi sistem saat ini," tutur Jack Ma saat itu.

Pidato tersebut membuat marah pemerintah China, yang memandang kritik Jack Ma sebagai serangan terhadap otoritas Partai Komunis dan menyebabkan tindakan keras yang luar biasa terhadap kegiatan bisnis Jack Ma.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jack Ma Muncul di Acara Konferensi Daring, Sempat Diperbincangkan karena Tak Terlihat Berbulan-bulan

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved