Pergantian Kapolri
Sudah RESMI! Ini Nama-Nama yang Bersaing Raih Kursi Kapolri, Beberapa Nama Hilang
Sudah RESMI! Ini Nama-Nama yang Bersaing Raih Kursi Kapolri, Beberapa Nama Hilang. Simak selengkapnya dalam berita ini.
"Rabu ada rapat pleno untuk membahas calon Kapolri, setelah sebelumnya Kompolnas menyerap aspirasi dari masyarakat (tokoh masyarakat, akademisi, LSM, media dan lain-lain), para purnawirawan Polri (PP Polri) dan internal Polri, tentang kriteria calon Kapolri," kata Benny saat dikonfirmasi, Jumat (8/1/2021).
Ia menyampaikan rekomendasi tersebut kini telah dikirimkan kepada presiden Jokowi.
Baca juga: TERUNGKAP, Fakta Baru Pramugari Cantik Dirudapaksa Ramai-ramai di Hotel Malam Tahun Baru
Namun demikian, Benny enggan membeberkan lebih lanjut nama-nama calon Kapolri yang direkomendasikan oleh Kompolnas.
Yang jelas, daftar nama calon yang dikirimkan lebih dari satu nama.
"Setelah selesai hasilnya kemudian disampaikan oleh Ketua Kompolnas ke Presiden. Calonnya lebih dari satu nama. Untuk nama tidak dipublikasikan karena suratnya bersifat rahasia," pungkasnya.
Begini Kata Istana Soal Calon Kapolri
Hanya dalam hitungan hari, Kapolri Jenderal Idham Azis akan memasuki masa pensiun.
Masa baktinya habis pada 1 Februari 2021.
Sejumlah nama penggantinya pun kini tengah disiapkan presiden untuk diajukan ke DPR.
Menjabat sebagai Kapolri sejak 1 November 2019, tidak lama lagi Jenderal Idham Azis akan segera memasuki masa purnatugas.
Sejumlah nama pun mencuat untuk menggantikan posisi Kapolri yang dipegang mantan petinggi Densus 88 ini.
Baca juga: TERUNGKAP, Fakta Baru Pramugari Cantik Dirudapaksa Ramai-ramai di Hotel Malam Tahun Baru
Istana Kepresidenan RI melalui Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Donny Gahral Adian menyebutkan bahwa dalam mencari sosok calon kapolri yang akan diajukan ke DPR, Presiden Jokowi mempertimbangkan faktor objektif dan faktor subjektif.
"Ada faktor-faktor objektif yang menjadi pertimbangan presiden.Tapi ada juga faktor subjektif," kata Donny dalam acara "Satu Meja" di Kompas TV, Rabu (6/1/2021).
Salah satu faktor subjektif adalah mencari sosok yang pas di hati presiden. "Karena kapolri baru akan mengemban tugas berat ke depan. Apalagi, dalam tiga tahun mendatang presiden akan fokus ke pemulihan ekonomi," lanjut Donny.
Menurut Donny, pemulihan ekonomi tidak akan berjalan bila tidak diikuti dengan stabilitas dan keamanan.