Virus Corona
Jokowi: Vaksinasi Covid-19 Kayak Imunisasi, Tak Mau Divaksin Rugikan Diri Sendiri dan Orang Lain
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat ikut program vaksinasi Covid-19 yang akan dimulai pekan depan.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat ikut program vaksinasi Covid-19 yang akan dimulai pekan depan.
Ia mengatakan, apabila ada masyarakat yang tidak mau divaksin Covid-19, maka tidak hanya merugikan diri sendiri, melainkan juga orang lain.
Hal itu disampaikan Presiden kepada para pedagang mikro, dalam acara penyerahan bantuan moda Kkrja (BMK) di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/1/2020).
Baca juga: DAFTAR Terbaru 54 Zona Merah Covid-19 di Indonesia: Jawa Tengah Masih Membara, Jakarta Sumbang Tiga
"Karena kalau ada yang tidak mau divaksin, itu tidak hanya merugikan dirinya sendiri, tetapi bisa merugikan orang lain," kata Presiden.
Menurut Presiden, proses vaksinasi Covid-19 layaknya imunisasi kepada anak-anak.
Ia pun akan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19.
Baca juga: DAFTAR Terbaru 15 Zona Hijau Covid-19 di Indonesia: Ada di Papua, Nias, dan Maluku
"Vaksinasi itu kayak imunisasi bayi anak-anak. Kayak gitu aja," ucapnya.
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Airlangga Hartarto sebelumnya mengingatkan vaksinasi Covid-19 hukumnya wajib.
Kewajiban itu tertuang dalam UU 4/1984 tentang Wabah Penyakit Menular dan turunannya, Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991.
Baca juga: Menolak Disanksi karena Tidak Pakai Masker, Pemotor di Cibubur Sesumbar Tak Takut Covid-19
"Jadi vaksin itu adalah hukumnya wajib, itu berdasarkan UU Nomor 4 Tahun 1984 yang turunannya adalah PP 40 tahun 1991."
"Vaksinasi sangat diperlukan untuk meningkatkan imunitas pada masyarakat atau untuk mencapai herd imunity," kata Airlangga kepada Tribunnews, Kamis (7/1/2021).
Tahapan dan Jadwal Lengkap Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
Vaksinasi Covid-19 bakal digelar dalam 4 tahapan yang mempertimbangkan ketersediaan, waktu kedatangan, dan profil keamanan vaksin.
Kelompok prioritas penerima vaksin adalah penduduk yang berdomisili di Indonesia yang berusia ≥ 18 tahun.
UPDATE Covid-19 di Indonesia 27 Januari 2023: 2 Pasien Wafat, 283 Orang Sembuh, 211 Positif |
![]() |
---|
UPDATE Covid-19 di Indonesia 26 Januari 2023: 4 Pasien Meninggal, 539 Sembuh, 322 Orang Positif |
![]() |
---|
Covid-19 Subvarian Kraken Masuk Indonesia, Lebih Cepat Menginfeksi dan Bertahan Lebih Lama |
![]() |
---|
Warga Polandia yang Bawa Masuk Covid-19 Subvarian Kraken ke Indonesia Pernah Kunjungi Jakarta |
![]() |
---|
UPDATE Covid-19 di Indonesia 25 Januari 2023: 2 Pasien Wafat, 339 Orang Sembuh, 274 Positif |
![]() |
---|