Sedang Berlangsung Inter Milan vs Cotone, Berlangsung Seru, Diwarnai Masing-masing Gol Bunuh Diri

Keduanya dipastikan mendapatkan topangan dari Achraf Hakimi dan Ashley Young yang beroperasi di sektor sayap.

Baca juga: Tempe dan Tahu Langka Buntut Pengrajin Mogok Produksi, Warga Rela Beli dengan Harga Tinggi

Sementara itu, Arturo Vidal bekerjasama dengan Nicolo Barella dan Marcelo Brozovic mengatur lini tengah tim.

Posisi lini pertahanan ditempati oleh nama-nama pemain tangguh seperti Milan Skriniar, Stefan de Vrij, dan Alessandro Bastoni.

Posisi penjaga gawang secara tidak langsung menjadi milik Samir Handanovic.

Romelu Lukaku Pede Sebut Dirinya Penyerang Berbahaya

Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir Pastikan PLN Siap Dukung Era Mobil Listrik

Penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku tak segan menyebut dirinya kini berada di peringkat lima besar striker paling berbahaya di dunia.

Lukaku menyebut dirinya banyak mengalami perkembangan selama perjalanan kariernya, tak terkecuali kala membela Inter Milan.

Baca juga: Heboh Jokowi Tak Masuk Gelombang Pertama Penerima Vaksin Covid-19, Begini Penjelasan Jubir Kemenkes

Terlebih lagi, Lukaku pernah bekerja sama dengan berbagai pelatih yang memiliki pendekatan berbeda-beda di setiap klub yang pernah ia bela.

Penyerang Timnas Belgia ini menjabarkan alasannya menempatkan diri di jajaran penyerang top dunia.

Diketahui, Lukaku sendiri sudah membela berbagai klub di beberapa liga sepak bola top benua biru.

Kariernya mulai mencuat ke permukaan kala dirinya membela panji Everton.

Baca juga: Ftv Pulung Gantung Jejak Kisah Nyata dari Gunung Kidul yang Bukan Mitos

Setelah itu, kegemilangan Lukaku membuat Jose Mourinho tertarik memboyongnya ke Manchester United.

Setelah berpetualang di tanah Inggris, mantan penyerang Chelsea ini merumput bersama Inter Milan.

Lukaku merasa dirinya makin matang dan menjelma sebagai striker berbahaya.

Berkat pengalaman yang ia dapat lantaran ditangani berbagai pelatih yang memiliki pendekatan berbeda.