Wagub DKI Ariza Ulang Tahun ke-50 Tahun, ini Ucapan dari Anies Baswedan
Ahmad Riza Patria atau Ariza memasuki usianya yang ke-50 tahun. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun mengucapkan kepada Ariza.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria ulang tahun pada hari ini, Kamis (17/12/2020).
Ahmad Riza Patria atau Ariza memasuki usianya yang ke-50 tahun.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun mengucapkan kepada Ariza melalui akun Instagram-nya.
"Selamat Ulang Tahun Pak Wagub @bangariza!. Barakallah fii umrik. InsyaAllah selalu sehat, produktif, dimudahkan dalam semua urusan, dan selalu dalam keberkahan dari Allah SWT," tulis Anies.
Seperti diketahui, Ariza merupakan kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 17 Desember 1969.
Ariza sempat terpapar covid-19.
Namun, kini, Ariza telah negatif Covid-19.
Diketahui, Ariza negatif virus corona tersebut sejak Jumat (11/12/2020), dan hari ini mengikuti rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Senin (14/12/2020).
Walaupun sudah sembuh dari Covid-19, Wagub DKI Ariza mengaku tetap disuntik vitamin setiap hari dengan cara tangan kanan diinfus.
Infus tersebut terlihat di lengan kanan Ariza.
Baca juga: Empat Calon Kepala Desa Positif Virus Corona Kategori OTG, Ini Kata Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi
Baca juga: VIDEO: Wagub DKI Ariza Sembuh dari Covid-19, Gubernur Anies Masih Isolasi Mandiri
Baca juga: Wabah Virus Corona, Kini Vaksin Covid-19 Ditimbun Negara-negara Kaya, Bagaimana Nasib Negara Miskin?
Nampak sebuah keran infus di bagian kulit punggung tangan kanannya.
“Saya diinfus vitamin, setiap hari saya disuntik vitamin caranya begini nih,” ujar Ariza sambil menunjukkan tangan kanannya di Gedung DPRD DKI pada Senin (14/12/2020) siang.
Ariza mengatakan, sejak kena Covid-19 dia rutin disuntik vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh.
Terutama untuk melawan paparan virus Covid-19.
“Sejak Covid-19 saya setiap hari dikasih vitamin,” jelasnya.
Seperti diketahui, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terkonfirmasi positif Covid-19 dan tetap dalam kondisi baik.
Sesuai arahan dokter, saat ini Ariza menjalani isolasi mandiri.
“Alhamdulillah, meskipun hasil testing pada Jumat (27/11/2020) kemarin menunjukkan positif Covid-19"

"Namun kondisi saya tetap dalam keadaan baik dan terkendali,” kata Ariza berdasarkan keterangan dari PPID DKI Jakarta pada Minggu (29/11/2020) malam.
Menurutnya, staf dan seluruh anggota keluarganya sudah menjalani tes usap.
Hal ini sebagaimana prosedur kesehatan yang telah ditetapkan WHO.
Prosedur itu yakni bagi setiap pasien terkonfirmasi positif Covid-19 wajib melakukan isolasi mandiri.
Selain isolasi mandiri, juga tetap dalam pengawasan tenaga kesehatan, baik di level puskesmas hingga rumah sakit.
Selain Ariza, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga dinyatakan terpapar Covid-19 pada Selasa (1/12/2020) dini hari.
Anies kemudian menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.
Pesan Anies Baswedan kepada Warga Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap tidak ada warganya yang menutup-nutupi kasus Covid-19.
Hal itu disinggung Anies Baswedan saat memberikan sambutan dalam peresmian Kampung Tangguh Jaya, Selasa (8/12/2020) di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.
Sambutan diberikan Anies Baswedan secara virtual, karena tengah menjalani isolasi mandiri akibat terpapar Covid-19.
Dalam sambutannya, Anies Baswedan berharap kampung tangguh menjadi salah satu upaya DKI Jakarta dalam menghadapi Covid-19.
"Kami harap kampung tangguh ini adalah sikap ambil tanggung jawab Pak RT, RW, Penggerak PKK, Bimas dan Babinsa."
"Serta seluruh komponen masyarakat yang harus deteksi dini apabila terpapar Covid-19, jangan sembunyi," tutur Anies Baswedan.
Anies Baswedan mengatakan, selain taati protokol kesehatan, keterbukaan akan Covid-19 juga jadi faktor dalam mrnghambat penyebaran virus tersebut.
Apabila bergejala, warga DKI diimbau cepat memeriksakan diri ke petugas kesehatan setempat.
Selain itu, apabila ada warga yang terpapar Covid-19, lingkungan sekitar harus mendukung mulai dari berikan informasi ke Puskesmas setempat.
"Kalau ada kolega terpapar dan lingkungan tutupi, atau lingkungan halang-halangi tenaga medis, maka komplet lah penyebaran virus ini meluas," paparnya.
Menurut Anies Baswedan, kesiagaan terhadap Covid-19 termasuk dalam pemeriksaan kesehatan, menjadi salah satu kunci memutus mata rantai Virus Corona.
Maka dari itu, Anies Baswedan mengimbau warga yang terpapar untuk segera mengakui ke petugas kesehatan, agar mendapatkan treatment yang tepat dari tenaga medis.
"Hal ini bukan saja melindungi masyarakat luas, tapi juga melindungi kesehatan kasus positif serta keluarganya dari ancaman Covid-19," ucap Anies Baswedan.
Terlebih, saat ini di Jakarta pelayanan medis sudah sangat memadai mulai dari tingkat kelurahan sampai nasional.
Sehingga, jangan sampai fasilitas yang sudah berdiri dengan baik ini tidak didukung dengan kolaborasi masyarakat akan pencegahan Covid-19.
Sebelumnya, setelah Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dinyatakan terpapar Covid-19 pada Minggu (29/11/2020) lalu.
Kini, giliran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga turut terpapar virus asal Wuhan, Cina tersebut.
Meski dikonfirmasi positif, Anies Baswedan akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat virtual dan melakukan isolasi mandiri.
Anies Baswedan menyampaikan, dirinya dinyatakan positif Covid-19 mengacu pada hasil tes usap PCR yang keluar pada Selasa (1/12/2020) dini hari.
Pada Senin (30/11/2020) siang, Anies Baswedan memang telah melaksanakan tes usap PCR di Balai Kota DKI Jakarta.
Bahkan sebelumnya, pada Rabu (25/11/2020), Anies Baswedan juga telah melakukan tes usap PCR rutin dan saat itu hasilnya juga negatif.
Pada hari Minggu (29/11/2020) usai Ariza dinyatakan positif Covid-19, Anies Baswedan juga sempat melakukan tes usap antigen dan hasilnya negatif.
Memang beberapa hari sebelumnya, Anies Baswedan intens bertemu Ariza untuk rapat berdua.
Anies Baswedan menyebut, saat ini kondisinya dalam keadaan baik dan tanpa gejala.
“Setelah berkonsultasi dan sesuai dengan arahan dokter, saya akan menjalani isolasi mandiri."
"Dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan tim medis,” kata Anies Baswedan berdasarkan keterangan tertulis pada Selasa (1/12/2020) pagi.
Anies Baswedan mengatakan, seluruh kontak erat, baik keluarga maupun staf yang ada di kantor, telah dilakukan tes usap PCR.
“Isolasi mandiri akan saya lakukan di tempat yang terpisah dengan keluarga dan akan saya tinggali sendiri."
"Sementara keluarga akan tetap di kediaman pribadi,” ujarnya.
Dia juga berharap, agar semua orang yang pernah berinteraksi selama beberapa hari terakhir, untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan seperti isolasi mandiri atau tes usap PCR.
“Bagi siapapun yang pernah bertemu saya dalam beberapa hari terakhir, bisa kontak ke puskesmas terdekat untuk menjalani swab test."
"Tentu tim tracing dari Dinkes juga akan mendata dan menghubungi kontak erat saya."
"Seluruh prosedur terkait akan dijalankan,” tambahnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terkonfirmasi positif Covid-19 dan tetap dalam kondisi baik.
Sesuai arahan dokter, saat ini Ariza menjalani isolasi mandiri.
“Alhamdulillah, meskipun hasil testing yang dilaksanakan pada Jumat (27/11/2020) kemarin menunjukkan positif Covid-19."
"Namun kondisi saya tetap dalam keadaan baik dan terkendali,” kata Ariza berdasarkan keterangan dari PPID DKI Jakarta pada Minggu (29/11/2020) malam.
Menurutnya, staf dan seluruh anggota keluarganya sudah menjalani tes usap.
Hal ini sebagaimana prosedur kesehatan yang telah ditetapkan WHO, bagi setiap pasien terkonfirmasi positif Covid-19 wajib melakukan isolasi mandiri.
Dan, tetap dalam pengawasan tenaga kesehatan, baik di level puskesmas hingga rumah sakit.
Wagub Ariza sebelumnya melakukan dua kali tes usap (PCR Test), yaitu pada Kamis (26/11/2020) dengan hasil negatif, lalu dilanjutkan tes yang sama pada Jumat (27/11/2020) dengan hasil terkonfirmasi positif.
(Wartakotalive.com/FAF/M24)