Pasca Diterpa Angin Puting Beliung Situ Rawa Gede Tetap Didatangi Pengunjung Meski Masih Berantakan

"Sebenarnya kita itu sudah membuat pernyataan di medsos bahwa kita tutup sementara waktu sampai waktu yang belum ditentukan.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
Wartakotalive.com/Rangga Baskoro
Fasilitas wisata Situ Rawa Gede, Bojong Menteng, Rawalumbu, Bekasi, masih rusak pasca diterpa angin puting beliung, Jumat (30/10/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI --- Meski kawasan Situ Rawa Gede di Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawa Lumbu, Bekasi, baru saja diterpa bencana angin puting beliung pada Senin (26/10) lalu, namun masyarakat tetap antusias mengunjunginya.

Sejumlah pengunjung memanfaatkan momen cuti bersama untuk melakukan liburan ke salah satu tempat wisata di Kota Bekasi itu, Jumat (30/10/2020).

Pantauan Wartakotalive.com, petugas dari Kelompok Pemuda Peduli Lingkungan (KPPL) Situ Rawa Gede, telah membersihkan puing-puing bangunan semi permanen beserta tembok yang runtuh.

Terlihat sejumlah kerusakan pada balai pendopo tempat masyarakat biasa duduk bersantai sambil menikmati keindahan danau alami tersebut.

Sejumlah tempat-tempat berfoto yang rusak diterpa angin belum diperbaiki dan masih terlihat kosong.

Beberapa kayu dan bambu sisa runtuhan bangunan diletakkan di atas perahu yang juga rusak.

Hingga kini, belum ada satu pun pedagang kuliner maupun lainnya yang membuka toko.

Seorang pengunjung bernama Ayu (45) mengatakan tak mengetahui bahwa Situ Rawa Gede jadi salah satu lokasi yang terdampak angin puting beliung pada Senin (26/10) lalu.

Meski tak ada satu pun warung yang buka, ia tetap meminta diperbolehkan masuk ke lokasi.

“Iya saya enggak tahu kalau masih rusak tempatnya. Tapi dibolehin masuk sih, cuma belum ada yang dagang. Enggak apa-apa lah, lagian rumah saya jauh. Sayang kalau cuma sebentar di sini,” ucap Ayu di lokasi, Jumat (30/10/2020).

Sebelumnya, Situ Rawa Gede terdampak bencana angin puting beliung pada Senin (26/10/2020) lalu. Terjadi kerusakan pada pendopo dan kapal juga beberapa tempat foto.

Tembok pembatas antara kawasan situ dan permukiman warga juga roboh diterpa angin kencang.

Tanpa kuliner

Ketua Kelompok Pemuda Peduli Lingkungan (KPPL) Situ Rawa Gede, Krisdayadi mengatakan cukup banyak masyarakat yang tetap mendatangi Situ Rawa Gede meski belum pulih pasca diterpa angin puting beliung.

Padahal, pengelola telah memberitahukan penutupan lokasi selama masa pemulihan melalui media sosial.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved