Berita Jakarta

Dishub DKI Jakarta Minta Warga Tak Ajak Kerabat saat Kembali ke Ibu Kota Setelah Libur Panjang

Untuk mencegah terjadi penumpukan kendaraan saat arus balik, Dinas Perhubungan meminta masyarakat agar menjadwal kembali kepulangannya ke Jakarta.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo. 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Dinas Perhubungan DKI Jakarta memprediksi arus balik kendaraan saat libur panjang ke Ibu Kota akan terjadi Minggu (1/11/2020) mendatang.

Untuk mencegah terjadi penumpukan kendaraan saat arus balik, Dinas Perhubungan meminta masyarakat agar menjadwal kembali kepulangannya ke Jakarta.

“Lakukan perencanaan besok di hari Sabtu (31/11/2020) untuk kembali, karena kami khawatir terjadi kepadatan terutama di rest area bila semua kembali pada tanggal 1 November nanti,” kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo, Jumat (30/10/2020).

Syafrin mengatakan, pemerintah tidak ingin ada kerumunan orang saat berada di rest area ruas tol.

Baca juga: VIDEO Kebun Raya Bogor Jadi Tujuan Wisata Warga Jabodetabek di Masa Libur Panjang

Baca juga: Libur Panjang Maulid Nabi, PT KAI Daop 1 Jakarta Berangkatkan 30.000 Lebih Penumpang

Menurut dia, kerumunan berpotensi terhadap penularan virus corona atau Covid-19.

Apalagi, kata Syafrin, jika ada masyarakat yang mengabaikan protokol 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan sesering mungkin.

“Tentu tidak kami harapkan interaksi di rest area menjadi tempat transfer virus antar pemudik arus balik,” ujar Syafrin.

Menurutnya, wabah Covid-19 di Jakarta belum selesai, sehingga masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan.

Selain itu, warga juga diminta untuk tidak membawa tambahan orang ke Jakarta.

Baca juga: Akibat Libur Panjang Penyebaran Virus Corona Diprediksi Bakal Meroket

Baca juga: Libur Panjang Maulid Nabi, Jasa Marga Catat Setengah Juta Kendaraan Telah Tinggalkan Ibu Kota

“Jangan dulu ajak keluarga bersama-sama ke Jakarta karena tentu ini akan menimbulkan kepadatan juga selain di rest area tadi, juga di Jakarta yang sedang mengatasi wabah,” ucap Syafrin.

Berdasarkan catatannya, arus kendaraan pribadi dari Ibu Kota menuju berbagai daerah yang melintasi tol meningkat hingga 22 persen pada Rabu (28/10/2020) dibanding hari biasa.

Kemudian untuk angkutan umum, jumlah penumpangnya juga meningkat sekitar 31 persen

“Tentu ini ya harus kita antisiapsi, arus baliknya itu. Sebenarnya yang harus diantisipasi di tengah-tengah Covid-19 ini bagaimana interaksi para warga yang balik ini tidak terjadi, sehingga potensi penularan virus tidak terjadi,” kata Syafrin Liputo.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved