Karawang Kini Punya Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT)

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karawang meresmikan Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT), Sabtu (24/10/2020).

Layanan itu bertujuan untuk membantu masyarakat Karawang yang akan melaksanakan haji dan umrah.

PLHUT Kabupaten Karawang ini secara langsung diresmikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama Nizar Ali.

Nizar Ali mengatakan, peresmian gedung PLHUT dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dari sisi kenyamanan, keamanan kecepatan dalam pelayanan.

Baca juga: Kantor Layanan Haji dan Umrah Indonesia akan Dibangun Tahun Depan di Jeddah

Baca juga: Berikut Penjelasan Menteri Agama Fachrul Razi Soal Protokol Kesehatan Jemaah Ibadah Haji dan Umrah

Selain itu, PLHUT Kabupaten Karawang juga untuk menjaga keselamatan  calon jamaah haji dan umrah.

Konsep PLHUT terintegrasi one day service sehingga ketika calon jemaah haji dan umrah mendaftar, mereka sudah mendapat nomor kursi dan estimasi keberangkatan.

"Sehingga tidak perlu lagi, mondar mandir, karena selama ini mereka kalau daftar harus ke bank dulu baru ke Kemenag," kata Nizar, Sabtu (24/10/2020).

"Calon jamaah haji bisa langsung datang ke sini, sekali dia datang keluar dari gedung ini sudah bisa mendapatkan nomor," katanya lagi.

Baca juga: Nasib Bisnis Travel Haji dan Umrah Milik Sahrul Gunawan Saat Pemberangkatan Haji 2020 Dibatalkan

Baca juga: UPDATE Pengusaha Travel Haji dan Umrah Sarankan Tiga Opsi untuk Pemerintah Terkait Penghentian Umrah

Menurut Nizar, pembuatan PLHUT ini sudah menjadi target Kemenag. Pasalnya, PLHUT  wajib ada di kabupaten/kota.

Kementerian Agama melalui Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) mulai membangun PLHUT pada 2019.

Dia menjelaskan, pada tahun 2019 telah diresmikan PLHUT di 3 Kabupaten/Kota salah satunya Bekasi.

Sedangkan pada  tahun 2020 ada 3 lokasi juga yang di bangun salah satunya Kabupaten Karawang.

"Jadi asumsinya, kami setiap tahun upayakan, hal ini tergantung dari kesiapan Kabupaten kota untuk membangun ini, karena ada persyaratan salah satunya," ucap Nizar.

Baca juga: Kabupaten Bekasi Akhirnya Memiliki Pusat Layanan Haji dan Umrah Berada di Kompleks Pemkab Bekasi

Baca juga: Bersama Amitra dari FIFGroup, Biaya Pergi Haji dan Umrah Bisa Dicicil, Ini Berbagai Keuntungannya

Salah satunya, layanana tersebut harus memilki lahan minimal 400 meter persegi. Alasannya, layanan itu bakal melayani jamaah haji dan umrah minimal 3.000 orang.

Selain itu, Nizar mengatakan, peresmian PLHUT ini menjadi momen penting bagi masyarakat Karawang karena Kantor Kemenag saat ini sudah memiliki gedung PLHUT.