Demam, Pusing, dan Dehidrasi, Tiga dari 53 Warga Cikupa Korban Keracunan Dirujuk ke Rumah Sakit

"Totalnya ada 53 warga yang mengalami keracunan. Mereka merasakan mual mencret dan semuanya sudah ditangani petugas medis dari Puskesmas Cikupa dan

Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Puluhan warga Desa Budi Mulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengalami keracunan. Diduga mereka keracunan usai menyantap jajanan bubur sumsum yang dijual pedagang keliling. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG --- Sebanyak tiga dari 53 warga Desa Budi Mulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, yang mengalami keracunan diduga setelah makan bubur sumsum, terpaksa dirujuk ke rumah sakit.

"Ada tiga yang dirujuk ke Rumah Sakit Metro Hospital karena kondisinya panas demam pusing dan mengalami dehidrasi," kata Kepala Puskesmas Cikupa dr Shelmi Johan, Minggu (25/10/2020).

Dikatakan Shelmi, puluhan warga yang datang berobat ke puskesmas Cipuka dipastikan memang karena keracunan. Hal itu terlihat dari gejala yang dialami para korban yang kesemuanya mengeluhkan kondisi yang sama.

Ada 12 pasien yang dirawat dengan gejala mencret, mual, dan demam, sisanya dirawat di klinik bidan.

Sementara itu, Staf Desa Budi Mulya, Apud, menjelaskan, pihak kepolisian dari Polsek Cikupa dan Camat Cikupa sudah turun ke Puskesmas memantau perkembangan kesehatan warga yang keracunan itu.

Pedagang bubur sumsum juga sudah dimintai keterangan oleh polisi.

"Karena petugas medis cepat menangani pasien, Alhamdulillah kondisi warga sudah membaik," ucap Apud.

Seperti diketahui, puluhan warga Desa Budi Mulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengalami keracunan.

Diduga mereka keracunan usai menyantap jajanan bubur sumsum yang dijual pedagang keliling.

Akibatnya puluhan warga terpaksa dirawat di Puskesmas dan di klinik bidan terdekat.

Peristiwa keracunan tersebut berawal terjadi saat warga menyantap bubur sumsum yang dibeli dari pedagang keliling pada akhir pekan ini.

Awalnya warga belum merasakan reaksi. Namun sehari setelah mengonsumsi bubur sumsum tepatnya Sabtu (24/10) kemarin warga mulai merasakan gejala sakit mual dan buang air besar.

"Totalnya ada 53 warga yang mengalami keracunan. Mereka merasakan mual mencret dan semuanya sudah ditangani petugas medis dari Puskesmas Cikupa dan klinik bidan," ujar Ahmad selaku Ketua RW setempat, Minggu (25/10/2020).

Baca juga: Wakil Wali Kota Tangerang Ajak Pemuda Aktif Bercocok Tanam dan Ternak Ikan Lele Agar Jadi Berkah

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved