VIDEO Kawasan Kota Tua Sudah Dibuka Tapi Lokasi Binaan Taman Kota Intan Masih Sepi Pengunjung
Mulai dari parkiran Taman Kota Intan, hanya satu motor pengunjung saja yang terparkir di kawasan tersebut.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Murtopo
lihat foto
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, TAMANSARI - Lokasi binaan Taman Kota Intan sepi meski wisata Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat sudah dibuka untuk umum.
Dalam sehari pedagang minuman di Lokbin tersebut hanya kantongi Rp 50 ribu.
Suasana Lokbin Taman Kota Intan yang sepi itu terlihat pada Minggu (18/10/2020) siang.
Mulai dari parkiran Taman Kota Intan, hanya satu motor pengunjung saja yang terparkir di kawasan tersebut.
Pun puluhan kios di Lokbin Taman Kota Intan bagian belakang sepi tidak berpenghuni.
Memasuki pintu bagian depan Lokbin, kurang dari lima pedagang yang terlihat tetap berjualan.
Misalnya saja pedagang minuman ringan Key yang menempati kios di bagian terdepan pintu utama Lokbin Taman Kota Intan.
Menurut Key, suasana sepi sudah lazim ditemui sejak Pandemi Covid-19 mulai mewabah di Jakarta.
Baca juga: VIDEO Kawasan Kota Tua Sudah Dikunjungi Warga, Pengunjung Tampak Buka Masker Saat Swafoto
"Dulu sih rame-rame saja. Tapi sejak corona mulai sepi," ujar Key ditemui depan kiosnya.
Hal itu kata Key, membuat pedagang di Lokbin Taman Kota Intan satu persatu memutuskan tidak membuka dagangannya.
Padahal menurut Key, blok bagian depan Lokbin Taman Kota Intan sudah diisi oleh pedagang sebelum Pandemi Covid-19 terjadi.
Baca juga: Waktu Operasional KRL Kembali Normal Mulai Besok, Senin 19 Oktober, ini Jadwal dan Kapasitasnya
Namun karena suasana yang sepi, pedagang memutuskan tidak menggelar dagangan.
Sejak Pandemi Covid-19, Key mengaku mengalami penurunan omset yang drastis. Dulu, sebelum Covid-19 mewabah, Key bisa kumpulkan Rp500 ribu hanya dari berjualan minuman ringan dan Mie Instan rebus.
"Tapi sekarang paling Rp 50 ribu," ujar Key.
Baca juga: Habis Olahraga Pagi Bocah Perempuan Dijambret di Bintaro
Padahal lokasi Key di Lokbin Taman Kota Intan sangat praktis karena berhadapan langsung dengan jalan raya.
Key sendiri tidak berharap banyak dari dagangannya yang sepi itu.
Menurut Key, omsetnya hanya akan naik bila Pandemi Covid-19 di Jakarta mulai berakhir.
"Karena masih banyak fasilitas yang ditutupkan jadi Kota Tua sepi. Tapi mau bagaimana lagi," jelas Key. (m24)
