Penuhi Standar WHO, Eiger Luncurkan Rangkaian Produk APD Medis dan Non Medis, Ini Keunggulannya

Hazmat yang diluncurkan Eiger memiliki fitur water repellent, waterproof, breathable, anti-static, ringan dan seam seal approved

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Salah satu brand kegiatan luar ruang, yaitu EIGER Adventure, meluncurkan produk-produk terbaru yang berfokus pada Alat Pelindung Diri (APD) melalui rangkaian EIGER Protect.

CEO PT Eigerindo MPI Ronny Lukito mengatakan, produk EIGER Protect hadir sebagai langkah Eiger beradaptasi di tengah pandemi.

Baca juga: Jadi Idola Emak-emak di Masa Pandemi Covid-19, Harga Tanaman Hias Birkin Capai Belasan Juta Rupiah

“Kami juga melihat kebutuhan dan keharusan masyarakat untuk berkegiatan di luar rumah masih tinggi. Di sini kami menawarkan solusi berupa proteksi yang lebih agar berkegiatan pun lebih aman,” ujar Ronny Lukito, dalam keterangan resminya, Selasa (12/10/2020).

Lebih lanjut dipaparkan, dengan kondisi pandemi di Indonesia yang belum membaik, EIGER melihat permintaan masyarakat terhadap produk APD masih tinggi.

Dengan landasan tersebut, EIGER meluncurkan EIGER Protect, yang berisikan rangkaian produk-produk APD dengan dua kategori utama yaitu Medis dan Non-Medis.

“Sejak awal pandemi COVID-19 di Indonesia, EIGER sudah fokus memproduksi dan mendistribusi APD dengan tujuan untuk membantu masyarakat dan tenaga medis, melalui kegiatan EIGER Share," sebut Ronny.

Baca juga: Kampanye Lawan Covid-19, Menkes Minta Semua Lembaga Sediakan Fasilitas Cuci Tangan, Air, dan Sabun

Baca juga: Dengan Aplikasi Mobile JKN, Nuraeni Tak Perlu Lagi Antre untuk Urus Kepesertaan JKN-KIS

(1) Produk Medis

Dari segi produk medis, Product Manager EIGER Hendra Wiguna menjelaskan, untuk saat ini EIGER sudah memproduksi hazmat (coverall) dengan tiga jenis yang dibedakan sesuai fungsi.

“Pada dasarnya, ketiga jenis hazmat yang kami keluarkan memiliki fitur water repellent, waterproof, breathable, anti-static, ringan dan seam seal approved dengan beberapa ukuran yang disesuaikan dengan tinggi tubuh pengguna. Kami bedakan ketiga hazmat tersebut sesuai fungsi dan kebutuhan tingkat perlindungan,” jelas Hendra.

Baca juga: Harga Rp 2 Jutaan di Indonesia, Realme C17 Quad Camera Tahan untuk Telepon 35,7 Jam, Ini Spesifikasi

Baca juga: Rilis di Indonesia, Realme 7 Pro NFC Isi Full Baterai Cuma 34  Menit, Ini Harga dan Spesifikasinya

Perbedaan ketiga hazmat produksi EIGER

· EG Pro Coverall-LR 

Hazmat ini terbuat dari material 100 persen Polyester TPU membrane (woven) waterproof dan breathable yang sudah lulus uji ISO 16604 class 3 atau untuk tingkat perlindungan 3.

Dengan begitu, jenis ini sudah memenuhi standar World Health Organization (WHO).

· EG Pro Coverall-LD 

Hazmat ini terbuat dari material 100 persen Polypropylene PE-film (non-woven) untuk memenuhi kebutuhan perlindungan di tingkat perlindungan 2.

Jenis ini sudah lulus uji ISO 16603 (Synthetic Blood Penetration Test).

Baca juga: Rilis Mulai Rp 337 Juta, Ini Daftar Harga Toyota Kijang Innova Facelift, Sesuai dengan Bocorannya?

· EG Pro Coverall-ER 

Hazmat ini terbuat dari 100 persen Polyester dengan PU Coated (woven) yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan tingkat perlindungan 2.

Lulus uji resistensi air

Hendra menambahkan, ketiga jenis hazmat tersebut telah lulus uji AAMI PB 70 Level 3 berupa resistensi kain terhadap penetrasi cairan atau water impact (AATC 42) dan disempurnakan melalui uji resistensi kain terhadap penetrasi air di bawah kontak konstan dengan tekanan yang meningkat (AATC 127).

Baca juga: Resmi Mengaspal di Tanah Air, Ini Daftar Harga Toyota Fortuner Facelift, Mulai dari Rp 505 Juta

(2) Produk Non-Medis

Pada kategori produk non-medis, EIGER menghadirkan ragam pilihan mulai dari casual coverall yang diadaptasi dari hazmat, jaket, kaos, masker, face shield, topi, dan lain-lain, yang telah dilengkapi dengan proteksi tambahan, seperti topi yang dimodifikasi dengan menambahkan face shield untuk memberikan perlindungan dari droplet dan cuaca panas bersamaan.

“Produk APD sehari-hari yang EIGER produksi pun memiliki standar kualitas yang tinggi, seperti contohnya jaket yang dilengkapi dengan teknologi water repellent dan menggunakan teknologi Bacmatic dari Dymatic Chemicals,” tambah Hendra.

Lebih lanjut dikatakan Hendra, teknologi Bacmatic dari Dymatic Chemicals ini mampu membunuh bakteri dan virus yang menempel pada bahan tersebut dengan merusak lapisan lemak pelindung virus.

“Sehingga virus akan mati sebelum menyentuh kulit,” ujar Hendra.

Menyasar B2B

GM Marketing EIGER Harimula Muharam mengungkapkan bahwa produk pada kategori medis menyasar Business-to-Business (B2B), khususnya bagi perusahaan yang erat kaitannya dengan pelayanan dan industri kesehatan.

“Meskipun begitu, konsumen secara umum tetap dapat membeli produk kategori medis dengan peruntukan dan penggunaan yang sesuai kebutuhan. Sedangkan kategori non-medis menyasar masyarakat umum yang membutuhkan proteksi lebih di masa pandemic,” kata Harimula.

Ekspor

Ke depannya, lanjut Harimula, EIGER akan mengeluarkan produk-produk yang dapat membantu konsumen dalam memberikan perlindungan lebih ketika berkegiatan sehari-hari.

“Bahkan, ada peluang APD hasil produksi EIGER untuk di ekspor ke negara lain, melihat kesuksesan EIGER yang sudah mengekspor maskernya ke Belgia,” ujarnya. 

Untuk mengetahui harga dari produk EIGER Protect, dapat dilihat di https://eigeradventure.com/eiger-protect.

Adapun untuk produk hazmat dari EIGER Protect seharga mulai dari Rp 300.000.

Produk-produk EIGER Protect sudah bisa ditemukan di flagship stores EIGER atau melalui e-commerce EIGER di www.eigeradventure.com.

Anda juga bisa melihat video produk hazmat dari EIGER Protect di link berikut  https://www.youtube.com/watch?v=8IKeMXYjqMc.