Pilkada Tangsel
Akibat tak Mengenal Waktu saat Memancing Cawalkot Benyamin Davnie Kerap Dimarahi
Banyak orang yang belum tahu terkait sisi lain dari Benyamin Davnie calon petahana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan ini.
"Paling berkesan itu naik motor dari Tangerang ke Bandung. Banyak pengalamannya, seru itu yang enggak bisa dilupain," imbuhnya.

Dirinya terlibat dalam organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa di kampus. Dan kerap menggelar demo terhadap kebijakan pemerintahan Orde Baru pada masa itu.
"Saya demo-demo sampai diamankan aparat. Demi memperjuangkan rakyat," beber Ben.
Di masa akhir kuliah, Ben menulis skripsi tentang sistem Pemerintahan Kabupaten Tangerang. Ia juga sambil bekerja di sana.
"Lulus kuliah selang beberapa waktu bekerja di situ, saya jadi PNS menggantikan pegawai yang pensiun," jelasnya.
Ben pun mulai terbiasa menjadi seorang abdi negara. Sejumlah jabatan strategis pun diembannya.
"Mulai dari Kabag Humas, Camat, Kepala Dinas, Asda sampai Kepala Bappeda," terang Ben.
Lalu ia memutuskan untuk berhenti menjadi PNS dan mengikuti kontestasi Pilkada Tangsel bersama Airin Rachmi Diany.

Selama 10 tahun ini dirinya mengklaim sudah membuat perubahan yang signifikan terhadap Kota Tangerang Selatan.
"Oleh karena itu tagline kami yakni Lanjutkan. Menjadikan Tangsel yang berdaya saing. Membuat masyarakat nyaman serta sejahtera. Memperbaiki sejumlah pelayanan publik seperti moda transportasi dan lainnya," paparnya.