Kriminalitas
Diburu Puluhan Brimob, Cai Changpan Tidak Terlacak di Hutan Tenjo Hingga Saat Ini, Berikut Alasannya
Diburu Puluhan Brimob, Polisi Ungkap Cai Changpan Tidak Terlacak di Hutan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Hingga Saat Ini. Berikut Alasannya
"Di antaranya, napi itu baru ketahuan tidak ada di selnya, 11 jam kemudian, setelah ia berhasil melarikan diri atau kabur dari lapas," kata Yusri.
Padahal katanya ada tiga shift tim petugas penjaga lapas setiap harinya dan setiap pergantian shift, petugas memeriksa semua keberadaan napi di dalam Lapas.
"Dari pemeriksaan, petugas yang berjaga saat itu yakni shift pertama tidak mengecek keberadaan para napi dan tahanan. Petugas shift berikutnya atau yang kedua juga melakukan hal sama tidak melakukan pengecekan," kata Yusri.
Oleh petugas jaga di shift ketiga itulah, kata Yusri, akhirnya baru diketahui napi yang bersangkutan sudah tidak ada di selnya.
"Lalu dari keterangan napi satu selnya yang WNA Singapura, menyampaikan bahwa napi narkoba itu sudah melarikan diri 11 jam lalu," ujar Yusri.
Kemudian kata Yusri kejanggalan lain adalah petugas pemantau penjaga menara mengaku sedang tidur, saat napi narkoba asal China itu kabur.
Padahal jika tidak tidur, kata Yusri, Cai yang lolos keluar tembok lapas lewat bawah tanah, akan dapat diketahui.
"Kemudian petugas operator yang menjaga CCTV dalam pemeriksaan juga mengaku ketiduran pada saat Cai kabur. Sehingga ia tidak melihat kaburnya Cai, yang seharusnya terpantau jelas, jika ia tak tidur," ujar Yusri.
Kejanggalan lain kata dia adalah berdasar keterangan rekan satu selnya, napi narkoba itu sudah mulai melakukan penggalian di bawah kamar tahanannya sejak 8 bulan lalu.
"Alat yang dipakai menggali napi itu berasal dari peralatan para pekerja yang sedang merenovasi dapur, tak jauh dari kamar sel napi narkoba itu," kata Yusri.
"Dalam waktu selama 8 bulan, menjadi pertanyaan jija tidak ada siapapun bahkan petugas lapas, yang tahu soal penggalian itu. Jadi penyidik masih mendalaminya, karena cukup janggal jika tak ada yang tahu," katanya.
Untuk pengejaran atas napi narkoba yang kabur itu, kata Yusri, tim gabungan yang dibentuk terus bergerak di lapangan.
"Ada lima tim yang bergerak mengejar yang bersangkutan dan satu tim menyelidiki penyebab kaburnya napi narkoba itu dari lapas dan melihat ada tidaknya keterlibatan pihak tertentu.