Banjir Jakarta
Ada 62.3 Ton Sampah Diangkut dari Kali BKB Usai Hujan Deras Guyur Jakarta Semalam
Usai hujan deras mengguyur Jakarta, petugas UPK Badan Air keruk 62,3 ton sampah di Pintu Air Kali Banjir Kanal Barat (BKB) depan Mall Season City,
Penulis: Desy Selviany |
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA - Usai hujan deras mengguyur Jakarta, petugas UPK Badan Air keruk 62,3 ton sampah di Pintu Air Kali Banjir Kanal Barat (BKB) depan Mall Season City, Tambora, Jakarta Barat.
Petugas UPK Badan Air Alex mengatakan 62,3 ton sampah itu didapat ketika pengerukan Selasa (22/9/2020) pagi hingga siang hari.
"Hingga saat ini sampah sudah terangkut 162 meter kubik atau 62,3 ton," kata Alex dikonfirmasi Selasa (22/9/2020).

Sampah yang dikeruk bukan hanya sampah ranting pohon saja.
Namun banyak juga sampah rumah tangga bahkan hingga sampah perabotan rumah tangga.
Sebanyak 10 orang petugas dikerahkan ke lokasi untuk memindahkan sampah dari aliran kali tersebut.
• Luapan Air Katulampa Tiba Pukul 02.00, Warga Bantaran Kali Ciliwung di Jakarta Timur Diminta Waspada
Sejumlah alat berat dan perahu apung dikerahkan untuk angkut sampah.
Hingga saat ini jumlah sampah yang dikumpulkan masih terus bertambah.
"Rata-rata sampah yang mendominasi adalah kayu, bambu, kantong plastik, dan benda-benda rumah tangga seperti kasur dan sofa," jelasnya.
• Jakarta Diharapkan Bebas Banjir dengan Target Keruk Puluhan Tampungan Air
Sampai pukul 14.00 WIB kegiatan pengerukan sampah di pintur air Kali BKB masih berlangsung.
Masih banyak sampah yang terbawa arus kali hingga berhenti di pintu air Kali BKB.
Alex belum dapat memastikan sampai kapan pembersihan sampah di Kali BKB berakhir.
• Pohon Berusia 40 Tahun di Menteng Tumbang dan Timpa Daihatsu Xenia, Dinas Pertamanan akan Ganti Rugi
"Kegiatan ini masih berlangsung sampai kondisi bersih," ucapnya.
Sampah-sampah yang sudah dipindahkan ke dalam truk rencananya akan dikirim ke tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.
23 Titik di Jakarta Barat Terendam Banjir saat Hujan Semalam
Jakarta Barat terendam banjir akibat hujan Senin (21/9/2020) malam. Pos pengungsian pun didirikan di wilayah tergenang banjir.
Kepala Pusat Data BPBD DKI Jakarta, Mohammad Insaf mengatakan, ada 23 titik dari 14 RT di Jakarta Barat terendam banjir.
"Ada sekira 14 RT terendam banjir di Jakarta Barat yang terdata Selasa pukul 06.00 WIB," ujar Insaf saat dikonfirmasi Selasa (22/9/2020).
Ke-14 RT itu tersebar di Kecamatan Cengkareng, Kebon Jeruk, Palmerah, Grogol Petamburan, dan Kembangan.
Ketinggian genangan air bervariasi antara 10-80 cm.
• Update Banjir Jakarta: 30 Jalan Umum di Jakarta Barat Terendam Banjir, Ini Daftar Lengkapnya
• Banjir Setinggi 30 Cm Sergap Kawasan Citraland, Ini yang Dilakukan Pengendara Motor dan Mobil
Di Kebon Jeruk misalnya genangan banjir terjadi di Jalan Anggrek, RT 5 RW 2, Kelapa Dua, dengan ketinggian air 20-30 cm.
Sementara di Jalan Perumahan Green Garden RT 3 RW.10, Kedoya Utara, ketinggian air mencapai 20 cm.
Selain di Kebon Jeruk, genangan juga terjadi di Palmerah. Di Palmerah genangan setinggi 15 cm terjadi di Taman Katalia Selatan RT 03/RW11, Kota Bambu Utara.
Sedangkan di Grogol Petamburan, genangan setinggi 10 cm terjadi di Jalan Latumenten 3 Barat RT10/RW 4, Jelambar.
"Di Kembangan genangan terdapat di dua titik yakni di Jalan Sanggrahan dan Jalan H Sarimun dengan ketinggian 15 cm sampai 30 cm," ucap Insaf.
• Jakarta Diharapkan Bebas Banjir dengan Target Keruk Puluhan Tampungan Air
• Sempat Viral di Medsos, Banjir di Jalan KH Mas Mansyur Sekitar TPU Karet Bivak kini Mulai Surut
Genangan terbanyak terjadi di Cengkareng yakni tersebar di 17 titik antara lain Jalan Klingkit, Jalan Pulo Harapan Indah, Jalan Merpati.
Selain itu Jalan Bambu Larangan, Jalan Kuning, Jalan Cempaka Raya, dan Jalan H Djairi.
Ketinggian air di Cengkareng bervariasi yakni 10-30 cm.
Insaf mengatakan, saat ini satu posko pengungsian sudah dibangun di Jakarta Barat yakni di Mushola Riyadhul Saadah, Kembangan Utara, Kembangan. (m24)