Liga 1

Ketua Umum PSSI Mochamd Iriawan Beberkan Alasan Liga 1 Hanya Bergulir di Pulau Jawa Saja

Menurut ketua PSSI, aturan bergulirnya Liga 1 di Pulau Jawa itu akan menurunkan risiko para pemain dari penyebaran Covid-19.

Penulis: Abdul Majid | Editor: Murtopo
Warta Kota/Abdul Majid
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan Menpora Zainudin Amali saat diwawancarai setelah menjadi pembicara di acara menyambut Haornas, Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/9/2020). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Liga 1 2020 akan kembali bergulir pada 1 Oktober mendatang setelah sebelumnya terhenti pada Maret lalu akibat pandemi Covid-19.

Bergulir di tengah pandemi Covid-19 membuat PSSI dan PT LIB menerapkan aturan-aturan baru yang telah disesuaikan dengan kondisi saat ini.

Salah satunya, seluruh pertandingan Liga 1 bakal terpusat di Pulau Jawa saja.

Klub-klub yang berada di luar Pulau Jawa memilih home base mereka di stadion-stadion yang ada di Pulau Jawa.

PSSI Siap Lanjutkan Liga 1 dan Liga 2 dengan Protokol Kesehatan Ketat

Menurut ketua Umum PSSI, aturan bergulirnya Liga 1 di Pulau Jawa itu akan menurunkan risiko para pemain dari penyebaran Covid-19

“Kelanjutan Liga 1, rencana akan dipusatkan di Pulau Jawa, meskipun ada klub di luar Jawa itu mereka home base-nya di Pulau Jawa,” kata Iriawan dalam acara MoU dengan Satgas Covid-19 terkait kelanjutan Liga 1 dan Liga 2, Kamis (17/9/2020).

“Semua terpusat di Yogyakarta, kenapaa Yogyakarta agar mereka tidak terlalu banyak mobilisasi, mereka berkumpul di satu tempat yang sudah disterilisasikan sehingga mereka betul-betul terjaga,” jelasnya.

Liga 1 dan Liga 2 Segera Berlangsung, Beban Tenaga Medis Semakin Berat 3 Kali Lipat

Klub-klub dari Pulau Jawa seperti Persipura Jayapura memilih home base di Malang, kemudian PSM Makassar di Yogyakarta, Barito Putera di Sleman, Borneo FC di Yogyakarta, Banda Aceh di Yogyakarta, Bali United di Yogyakarta begitupun dengan Persija Jakarta yang juga memiliki kandang di Yogyakarta.

“Kenapa banyak klub-klub yang pilih di Yogyakarta, karena Yogyakarta sendiri dari laporan yang kami dapat dari PT LIB masuk zona yang cukup aman,” ujar Iriawan.

Persija Putuskan Ikuti Liga 1, The Jakmania Harus Tetap Dukung Perjuangan Tim Jagoannya

Tak hanya itu, upaya PSSI dan PT LIB agar kompetisi tidak masuk dalam klaster penyebaran Covid-19 yakni mewajibkan klub-klub Liga 1 agar menggunakan bus saat melakoni laga tandang.

Bus-bus untuk laga tandang disiapkan PT LIB secara gratis. Setiap klub dapat jatah dua bus yang telah disesuaikan protokol kesehatan - tetap jaga jarak di dalam bus.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved