Liga 1 dan Liga 2 Segera Berlangsung, Beban Tenaga Medis Semakin Berat 3 Kali Lipat

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tim medis memiliki tugas lebih berat tiga kali lipat saat kompetisi sepakbola Indonesia Liga 1 dan Liga 2 dilanjutkan kembali.

Pasalnya, mereka harus memastikan seluruh tim mengikuti protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19.

Operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI telah menetapkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan bergulir dalam waktu dekat ini.

Rencananya, Liga 1 2020 akan kembali digelar pada 1 Oktober 2020. Sedangkan, Liga 2 2020 dijadwalkan pada 17 Oktober 2020.

Segala persiapan terus dilakukan oleh PSSI dan PT LIB demi menyukseskan kegiatan kompetisi sepakbola Indonesia.

Misalnya, PT LIB baru melaksanakan kegiatan medical worskhop yang diikuti perwakilan dokter tim serta medical officer tim kontestan Liga 1 dan Liga 2.

• 220 Peserta Ikut Medical Workshop, PT LIB Sampaikan 3 Pembahasan Sebelum Liga 1 dan Liga 2 Bergulir

• Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita Ingatkan Klub Liga 1 Jaga Kesehatan

Perangkat pertandingan turut dilibatkan dalam kegiatan medical workshop seperti match commissioner (MC), local general coordinator (LGC), local media officer (LMO) dan local security officer (LSO).

Tak hanya itu, manajer stadion dan dinas kesehatan dari berbagai daerah turut dilibatkan dalam kegiatan medical workshop tersebut.

PT LIB menginformasikan total peserta yang mengikuti webinar medical workshop ini berjumlah  220 orang.

Kegiatan medical workshop  diselenggarakan sebagai bagian dari persiapan sebelum kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dilanjutkan.

PT LIB memberikan edukasi kepada seluruh elemen yang terlibat di sepakbola terkait protokol kesehatan yang akan diterapkan pada saat kompetisi bergulir.

• Liga 1 dan Liga 2 Segera Bergulir, PT LIB Panggil 107 Peserta Ikuti Medical Workshop

• 18 Klub Liga 1 Diminta Gunakan Bus, Dirut PT LIB Ungkap Alasan Tidak Gunakan Pesawat

Saat kompetisi Liga 1 dan Liga 2, para tenaga medis  memiliki tugas sangat vital dan penting.

Pasalnya, mereka akan mendapat tugas memantau perkembangan pemain dan menjadi garda terdepan dalam melawan Covid-19.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengatakan, tugas dari para tenaga medis akan lebih berat dua sampai tiga kali lipat dari biasanya pada saat Liga 1 dan Liga 2 bergulir.