Pendakian Gunung Gede-Pangrango Dibuka Kembali, Jumlah Dibatasi dan Berikut Aturan Pendakiannya
Pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango membuka kembali gerbang pendakian gunung di Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (25/8/2020).
Namun, untuk kegiatan pendakian masih akan diatur kemudian dengan tetap diwajibkan mengikuti protokol kesehatan pada masa new normal pandemi covid-19 dan kebijakan masing-masing kabupaten.
Artinya, saat ini perjalanan menuju air terjun Cibeureum sudah diperbolehkan kembali.

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, wabah virus corona yang mewabah di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta dan sekitaranya rupanya membawa dampak positif bagi lingkungan.
Polusi kendaraan dan industri yang sebelulmnya mengabutkan pemandangan kini telah sirna.
Kebijakan 'kerja di rumah' dalam pencegahan penyebaran virus corona yang digaungkan pemerintah sejak tiga pekan lalu memberikan keindahan bagi warga Ibu Kota.
Indahnya pemandangan tersebut seperti yang diunggah lewat akun instagram @jakarta.terkini pada Selasa (7/4/2020).
Dalam potret yang diunggah kembali dari akun @rivaldi_penzol itu, terlihat pemandangan yang tidak biasa bagi warga Kembangan, Jakarta Barat.
Pemandangan pagi tersebut adalah sosok Gunung Gede Pangrango dan Gunung salak.
Kedua gunung yang berada di Jawa Barat itu terlihat sangat jelas.
Padahal jarak antara Kembangan dengan Gunung salak sekira 100 kilometer, sedangkan jarak antara Kembangan dengan Gunung Gede Pangrango sekira 80 kilometer.
Dalam potret yang diambil dari udara itu kabut asap yang semula memenuhi langit kota Jakarta pun tidak terlihat.
Kedua gunung terlihat berdiri asri, kontras dengan padatnya permukiman Ibu Kota.
"Selamat pagi Jakartans! Terlihat jelas pemandangan Gunung Gede dan Gunung Salak dari Kembangan Jakarta Barat," tulis admin @jakarta.terkini pada Selasa (7/4/2020).