Tahun Baru Islam
Selain Momentum Menjaga Toleransi, Pengacara Togar Situmorang: Ini 3 Makna Spesial Tahun Baru Islam
Advokat dan Pengamat Kebijakan Publik Togar Situmorang menyambut hangat perayaan tahun baru Islam, yang menjadi momentum membahagiakan bagi kita semua
Kedua, Tahun baru Islam juga dimaknai sebagai semangat perjuangan yang tak kenal lelah dan putus asa dalam menyebarkan agama Islam oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.
Ketiga, Pergantian tahun baru Islam juga dimaknai sebagai momen untuk intropeksi diri atau muhasabah.
Seiring waktu yang terus berjalan dan berlalu, dengan adanya tahun baru Islam, diharapkan umat muslim lebih mawas diri, introspeksi dan bermuhasabah atas segala tindakan dan perbuatan yang dilakukan selama 12 bulan.

Jaga toleransi dan keberagaman
Selanjutnya Advokat Togar Situmorang yang masuk ke dalam Tim 9 Komnaspan mengingatkan supaya tetap menjaga rasa toleransi antar umat beragama serta keberagaman yang ada.
"Kita sebagai bangsa yang besar harus tetap menjunjung tinggi rasa persaudaraan. Marilah dalam perayaan suci ini, kita bisa jaga diri, jaga hati dan introspeksi diri supaya bisa menjalani kehidupan di dunia ini dengan lebih baik lagi,” ujar pria yang juga Ketua Hukum RS dr. Moedjito Dwidjosiswojo Jombang Jawa Timur ini.
Maka, lanjutnya, sambutlah bulan hijriah dengan berhijrah dari kegelapan menuju cahaya islami, dari kekufuran menuju keimanan.
“Semoga di tahun baru Islam ini rezekimu bertambah dan panjang umur,” kata advokat yang punya moto'Siap Membantu Bukan Dilayani' ini.
“Kami dari Law Firm Togar Situmorang mengucapkan Selamat Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram,” imbuh Advokat Togar Situmorang Founder dan CEO ini. (*)