Pendidikan
671 Pilot Jadi Pengangguran, Tahun Ajaran Baru STPI Curug Tak Terima Mahasiswa Jurusan Pilot
Kepala PPSDMPU Kemenhub Heri Sudarmaji ada 671 pilot yang belum dapat pekerjaan terhitung dari tahun 2015 hingga 2020.
"Ada pemerintah yang meminta kami ikut program pra kerja. Tapi itu sangat tidak bisa kami ikuti, karena mayoritas kami sudah punya sertifikat kompetisi sesuai kegiatan kami.
Kalau harus kursus lagi, sangat tidak bisa dilakukan," ungkap Sujai.
Selama ini guide memiliki sertifikasi terkait profesi mereka dalam hal hospitality (keramahan) melayani wisatawan.
Pengetahuan terhadap layanan atau jasa terkait seperti rent car, hotel, penginapan, restauran, toko oleh-oleh dan sejenisnya.
Juga kemampuan bahasa asing, dimana guide ada spesialisasi kemampuan bahasa Inggris, bahasa Belanda, bahasa Spanyol, bahasa Prancis, bahasa Jerman, bahasa Jepang, bahasa Mandarin, dan lainnya.
"Kalau kami harus kursus lagi, ya tidak mungkin. Karena kami sudah memiliki kemampuan itu, sehingga anggota kami tidak ada yang ikut program pra kerja," ungkap Sujai.
Alhasil, anggota himpunan ini kemudian membuka "Lumbung pangan guide", yang menampung usaha para anggota kemudian disalurkan untuk anggota.
Antar anggota diakui saling subsidi silang. Dari sekitar 600 anggota, sekitar 50 yang aktif membuka usaha lainnya yang bisa mendukung sesama rekan guide.
Sujai mengakui, pihaknya menerima permintaan dari Dinas Pariwisata baik di tingkat Pemkot maupun Pemprov untuk mendata anggota dan kondisi masing-masing.
"Informasinya akan ada stimulus atau bantuan yang bisa membantu kami. Tapi seperti apa kami belum mendapatkan informasi lanjutan," jelas Sujai.
Meski begitu, HPI juga masih ikut berpartisipasi dalam penanganan Covid 19 yang dilakukan pemerintah.
Terutama kepada warga terdampak, baik dalam satu group maupun non group.
Misalnya dengan membagi nasi bungkus dan sembako kepada warga terdampak yang tidak terkoneksi dengan smartphone.
Seperti pekerja harian di pasar yang saat ini tidak bekerja, dan sejenisnya.
"Selain itu kami juga sedang berupaya dan belajar mengembangkan layanan virtual tour dengan menggandeng salah satu perguruan tinggi di Surabaya terkait pengembangan IT-nya," ungkap Sujai.
Virtual tour ini memanfaatkan teknologi internet dengan menghadirkan hiburan ala tempat wisata di rumah-rumah warga yang terkena Work From Home (WFH), maupun yang harus di rumah tanpa kegiatan.
"Langkah ini sudah dilakukan rekan-rekan HPI di DKI Jakarta dan bisa mendapatkan revenue sekitar Rp 40.000 per orang per layanan virtual tour yang diberikan," tandas Sujai. (Tiara Shelavie/Sri Handi Lestari/Putra Dewangga/Tribunnews/Surya.co.id)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Nasib Miris Pilot Jadi Tukang Antar Gara-gara Covid-19, Dulu Gaji Rp 2 Juta Kini Cuma Rp 240 Ribu
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul 671 Pilot di Indonesia Menganggur, STPI Tangerang Stop Mahasiswa Jurusan Penerbangan