Kebakaran
Baru Isi 3 Kios, Mayulis Rugi Rp 70 Juta Akibat Kebakaran di Pasar Timbul Tomang Tinggi
Kios beserta semua isinya milik Mayulis telah menjadi arang dan abu akibat kebakaran besar di Pasar Timbul Tomang Tinggi.
Penulis: Desy Selviany |
WARTAKOTALIVE.COM, GROGOL PETAMBURAN - Mayulis hanya bisa termenung menatap puing-puing gosong di hadapannya.
Mata dan mukanya terlihat sembab karena menangis sepanjang hari.
Pasalnya, kios beserta semua isinya milik Mayulis telah menjadi arang dan abu akibat kebakaran besar di Pasar Timbul Tomang Tinggi, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Kebakaran itu terjadi Jumat (7/8/2020) dini hari yang menghanguskan 190 kios, termasuk kios miliki Mayulis.
Padahal Mayulis baru minggu ini berbelanja untuk mengisi kios yang menjual alat tulis dan sembako itu.
• Listrik Mati 30 Menit, Lalu Pasar Timbul Tomang Tinggi Kebakaran
• KRONOLOGI Pasar Timbul Tomang Tinggi Kebakaran, Diawali Listrik Mati 30 Menit

Mayulis mengatakan, dia terbangun pukul 01.00 WIB ketika api sudah berkobar di pasar tempatnya berjualan.
Pengusaha alat tulis dan sembako itu mendapatkan kabar kebakaran itu dari suaminya bahwa pasar tempatnya berjualan terbakar.
Pasar itu tidak jauh dari tempat tinggal Mayulis.
Warga Tomang itu pun segera ke luar rumah di lantai dua dan melihat api sudah berkobar.
"Saya langsung turun ke luar rumah dan menuju pasar. Tapi jalan semua sudah ditutup, akhirnya saya hanya bisa pasrah saja," ucap Mayulis.
• Hangus Terbakar, 190 Kios Semi Permanen di Pasar Timbul Tomang Tinggi Rata dengan Tanah
• Percikan Api dari Kabel Listrik Dekat Kios Pasar Timbul Tomang Tinggi Sebabkan Kebakaran
Ketika api mulai padam dan jalan dapat diakses, Mayulis mendapati tiga kiosnya sudah rata tanah.
"Saya tidak tahu belanja berapa. Tapi kemungkinan rugi sampai Rp 70 juta lebih," ujarnya.
Menurut dia, ketiga kios itu merupakan penyambung nyawa keluarganya.
Bukan hanya barang dagangan yang habis terbakar, melainkan surat-surat kios, ijazah anak, hingga STNK dan BKPB motor ada di dalam kios tersebut.
"Saya memang biasa taruh barang-barang di kios agar kalau tiba-tiba diperlukan tidak bolak-balik ke rumah. Tapi sekarang sudah ludes terbakar," ucap Mayulis.
• BREAKING NEWS: Pasar Timbul Tomang Tinggi Terbakar, 150 Personel Damkar Dikerahkan
• Bukan Cuma Pedagang, Ada 80 Warga di Tomang Kehilangan Rumah karena Kebakaran
Mayulis berharap, tidak dipersulit dalam mengurus ketiga kiosnya tersebut.
"Saya harap tidak dibuat rumit saat urus kepemilikan tiga kios. Karena semua surat ada di dalam kios dan ludes terbakar," ucap wanita berusia 46 tahun itu.
Hingga tengah hari kepulan asap masih terlihat di lokasi kebakaran Pasar Timbul Tomang Tinggi.
Ratusan lapak semi permanen di pasar tersebut rata tanah, hanya menyisakan puing-puing bangunan yang gosong.
Suasana itu terlihat pukul 11.30 WIB, lima jam setelah api dapat dipadamkan petugas.
Petugas PPSU terlihat masih menyemprotkan air ke puing-puing yang berasap.
• Satu Rumah di Ciputat Timur Diduga Sengaja Dibakar, Polisi: Masih Dalami Penyebab Kebakaran
• VIDEO: Seorang Anak Korban Kebakaran Satu Rumah di Ciputat Masih Dalam Kondisi Kritis
Lurah Tomang Dwi Kurniasih mengatakan, ada 190 kios semi permanen yang terbakar di Pasar Timbul Tomang.
Selain itu, ada 10 rumah permanen yang berada di dekat pasar juga hangus terbakar.
"Sampai saat ini kami masih menghitung kerugian dari kebakaran tersebut," ujar Dwi saat dihubungi Jumat (7/8/2020).
Dwi mengatakan, saat ini pihaknya masih mendata korban kebakaran dan polisi juga masih menyelidiki penyebab kebakaran.
Kelurahan Tomang masih berupaya berkoordinasi dengan beberapa pihak untuk menyalurkan bantuan.
• Kebakaran Hanguskan Satu Rumah Selasa Dinihari di Ciputat, Polisi: Tiga Korban Alami Luka Serius
• Kronologi Kebakaran Rumah di Tanjung Duren, Warga Sedang Bakar Sate Dikagetkan Asap Tebal
Dia mengatakan, Jumat pagi, bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dan Sudin Sosial Jakarta Barat sudah diterima warga.
Bantuan difokuskan untuk para warga yang rumahnya ikut terbakar dalam insiden tersebut.
Total ada dua RT yang menjadi lokasi kebakaran Jumat dini hari yakni RT 9 dan RT 11 RW 7.
"Di RT 11 ada empat rumah yang ikut terbakar. Sementara di RT 9 ada enam rumah toko (Ruko) terbakar," kata Dwi.
Akibat kebakaran itu Jalan Tomang Tinggi ditutup sementara. Garis polisi terbentang mengelilingi pasar seluas 5.000 meter persegi itu.
• VIDEO: Belum Dapat Bantuan Kebakaran, Korban Kebakaran Tanjung Duren Numpang di Kontrakan Tetangga
• Belum Dapat Bantuan Kebakaran, Yani Numpang di Kontrakan Tetangga
Kasie Operasi Penanggulangan Kebakaran Jakarta Barat Eko Sumarno mengatakan, kebakaran terjadi pukul 01.30 WIB.
Sebanyak tujuh unit Damkar dikerahkan untuk memadamkan api di pasar yang terletak di Jalan Tomang Tinggi No 22 RT010/7, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Namun si jago merah tetap mengamuk. Lantas, Damkar Jakarta Barat menambah petugas pemadam menjadi 25 unit untuk padamkan api.
"Total 150 personel dikerahkan untuk memadamkan api," ujar Eko, Jumat (7/8/2020).
Kebakaran baru padam pada pukul 06.30 WIB. Sampai pukul 06.50 WIB petugas berusaha mendinginkan lokasi kebakaran.
"Dugaan kebakaran sementara ini karena korsleting listrik pada kabel instalasi di dalam pasar," ucap Eko.