Rezaldi Hehanusa Ungkap Adiknya yang tak Bisa Main Layangan

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Bek sayap Persija Jakarta, Rezaldi Hehanusa secara terang-terangan membeberkan rahasia terbesar adiknya, Hamra Hehanusa.

Menurutnya, sang adik tak bisa menerbangkan layangan.

Kakak-beradik yang sama-sama berseragan Macan Kemayoran itu ternyata mempunyai banyak kenangan sewaktu mereka kecil.

Meski hanya terpaut usia empat tahun, keduanya mempunyai hobi dan kesenangan yang cukup berbeda.

Rezaldi mengaku merupakan pakar dalam permainan layangan. Bahkan, sampai saat ini, saking sukanya, Bule sapaan Rezaldi masih kerap bermain layangan untuk menghabiskan waktu luangnya.

Selain itu, kalau ada kuliah jurusan perlayangan, adiknya menyarankan Bule untuk ambil jurusan tersebut.

Hal ini berbanding terbalik dengan Hamra yang tak sepiawai abangnya. Menurut Bule, Hamra tak piawai menerbangkan layangan, bisanya cuma mengejar-ngejar kalau ada yang putus.

“Hamra tidak pernah bisa menerbangkan layangan. Padahal saya lumayan sering bermain layangan. Selain itu Hamra juga pernah terjatuh dari sepeda dan membekaskan luka,” ucapnya dari laman resmi klub.

Meski dari kecil sudah terbiasa bermain bersama hingga saling bercanda, namun keduanya saling menghargai.

Sebagai adik, Hamra mengatakan jika abangnya kerap memberikan nasihat dan dorongan dalam hal apapun, termasuk dalam meniti karier profesionalnya.

Berkat motivasi itulah, Hamra kini bisa berjuang setim dengan abangnya di klub yang notabene diimpikan banyak pesepak bola nasional.

“Bang Rezaldi sosok yang baik. Saya sering diberikan nasihat agar lebih baik lagi. Meski kami terlihat sering bercanda, namun tidak pernah terlewat batas,” ujar Hamra.

Dalam awal perjalanan karier sepak bolanya di Persija, Rezaldi pernah nyaris mengalami masa kelam. Namun, ada sosok yang menyelamatkannya.

Seperti diketahui, saat ini Rezaldi merupakan pemain yang hampir sulit digantikan di posisi bek kiri Persija.

Hal itu terjadi ketika mantan bek kiri Persija sebelum Bule, Andik Rendika Rama, hengkang ke Madura United pada musim 2017.