Virus Corona Jabodetabek
Pimpinan DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi Sebut Dani Anwar Meninggal Akibat Virus Corona
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, anggota dewan dari Fraksi PKS Dani Anwar meninggal dunia akibat virus corona.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
“Untuk sakitnya belum tahu, karena beliau masuk ke RS lalu kami doakan. Kemudian ada informasi terbaru, katanya beliau sudah dipanggil (meninggal dunia) oleh Allah SWT,” ujar Yani.
Berdasarkan situs dari dprd-dkijakartaprov.go.id, Dani Anwar lahir di Jakarta pada tanggal 2 Februari 1966.
Alamat rumahnya di Jalan Kebon Pala I Nomor 287 RT 02/016, Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
• Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Apresiasi Operasi Patuh Jaya dan Protokol Kesehatan
• DPRD DKI Jakarta Minta Anies Tak Perpanjang 7 Sertifikat HGB yang dikantongi PT Asahimas Flat Glass
Dany memiliki beberapa pengalaman organisasi salah satunya di Pelajar Islam Indonesia.
Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD PKS Jakarta Pusat (1998-2004) dan Ketua DPW PKS DKI Jakarta (2000-2004).
Diabetes
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono menyampaikan duka mendalam atas kematian Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta Dany Anwar, Senin (3/7/2020).
Saat dihubungi, Mujiyono mengaku sempat berkomunikasi dengan anggota Komisi A yang lain tentang kesehatan Dany Anwar melalui sambungan telepon.
Menurut dia, Dany Anwar sempat mengeluh dengan penyakit diabetes atau gula darah tinggi yang dialami sejak beberapa pekan lalu.
“Kalau nggak salah karena penyakit gula. Staminanya dalam tiga minggu terakhir cukup rendah karena gula darahnya tinggi,” kata Mujiyono, Senin (3/8/2020).
• DPRD DKI Jakarta Bakal Bahas 3 Raperda Tata Ruang, Termasuk Reklamasi Ancol
• Pegawai DPRD DKI Jakarta Positif Covid-19, Rapat Komisi D Bahas Program DP 0 Rupiah Batal Digelar
Mujiyono mengatakan, kondisi tersebut sempat membuat Dani Anwar izin dan tak bisa masuk pada Senin (27/8/2020).
Saat itu, Komisi A DPRD DKI Jakarta menggelar rapat soal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2019 dengan Pemprov DKI Jakarta.
“Orangnya agak cuek (soal kesehatan) jadi nggak dirasa kalau sakit. Tapi mungkin karena terlambat dibawa rumah sakitnya, beliau meninggal dunia,” ujar Mujiyono.
Dia menambahkan, Komisi A DPRD DKI Jakarta berencana akan menghadiri proses pemakaman Dani Anwar pada Senin (3/8/2020) siang.
Namun dia belum mengetahui secara pasti lokasi pemakaman jenazah Dani Anwar.
• Satu Pegawai DPRD DKI Jakarta Positif Covid-19, Enam Petugas Pamdal Reaktif
• Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Sebut Aturan Protokol Kesehatan di Pasar Hanya Formalitas Saja